Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Kegiatan dan Agenda Hajad Dalem Keraton Yogyakarta 2024

Kompas.com - 17/01/2024, 15:03 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Khoul HB V: 31 Maret 2024 (20 Pasa 1957) pukul 15.00-18.00 WIB berlokasi di Masjid Panepen.

April

Gladi Resik Prajurit: 7 April 2024 (27 Pasa 1957) pukul 15.00-18.00 WIB berlokasi di Kamandhungan Kidul-Halaman Masjid Gedhe.

Numplak Wajik: 8 April 2024 (28 Pasa 1957) pukul 15.00-16.30 WIB berlokasi di Panti Pareden, Magangan.

Garebeg Sawal Jimawal 1957 dan Ngabekten I: 11 April 2024 (1 Sawal 1957) pukul 06.00-14.00 WIB berlokasi di Masjid Gedhe-Bangsal Kencana.

Ringgitan Bedhol Songsong: 11 April 2024 (1 Sawal 1957) pukul 20.00-04.00 WIB berlokasi di Bangsal Pagelaran.

Ngabekten II: 12 April 2024 (2 Sawal 1957) pukul 09.00-12.00 WIB berlokasi di Emper Gedhong Prabayeksa.

Khoul HB III: 29 April 2024 (19 Sawal 1957) pukul 15.00-18.00 WIB berlokasi di Masjid Panepen.

Mei

Wisudan Abdi Dalem: 6 Mei 2024 (26 Sawal 1957) pukul 09.00-12.00 WIB berlokasi di Bangsal Kasatriyan.

Uyon-Uyon Wiyosan Dalem HB Ka 10: 6 Mei 2024 (26 Sawal 1957) pukul 20.00-22.00 WIB berlokasi di Bangsal Kasatriyan.

Juni

Uyon-Uyon Wiyosan Dalem HB Ka 10: 10 Juni 2024 (2 Besar 1957) pukul 20.00-22.00 WIB berlokasi di Bangsal Kasatriyan.

Gladi Resik Prajurit: 15 Juni 2024 (7 Besar 1957) pukul 15.00-18.00 WIB berlokasi di Kamandhungan Kidul-Halaman Masjid Gedhe.

Garebeg Besar Ehe 1957: 18 Juni 2024 (10 Besar 1957) pukul 06.00-12.00 WIB berlokasi di Masjid Gedhe.

Juli

Warsa Enggal 1958 Je Lampah Budaya Mubeng Beteng: 7 Juli 2024 (29 Besar 1957) pukul 21.00-02.00 WIB berlokasi di Bangsal Ponconiti.

Siraman Pusaka I dan Kereta: 12 Juli 2024 (5 Sura 1958) pukul 09.00-12.00 WIB berlokasi di Kedhaton dan Rotowijayan.

Siraman Pusaka II: 13 Juli 2024 (6 Sura 1958) pukul 09.00-12.00 WIB berlokasi di Kedhaton.

Uyon-Uyon Wiyosan Dalem HB Ka 10: 15 Juli 2024 (8 Sura 1958) pukul 20.00-22.00 WIB berlokasi di Bangsal Kasatriyan.

Agustus

Uyon-Uyon Wiyosan Dalem HB Ka 10: 19 Agustus 2024 (13 Sapar 1958) pukul 20.00-24.00 WIB berlokasi di Bangsal Kasatriyan.

Khoul Ageng SHB IX: 27 Agustus 2024 (21 Sapar 1958) pukul 20.00-22.00 WIB berlokasi di Emper Prabayeksa.

September

Miyos Gangsa: 9 September 2024 (5 Mulud 1958) pukul 15.30-24.00 WIB berlokasi di Bangsal Ponconiti.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com