Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Maut Miras Dioplos Alkohol Penanganan Covid-19, Korban Tak Bisa Melihat lalu Tewas

Kompas.com - 19/10/2023, 20:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Miras oplosan membawa petaka bagi TM (37), warga Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Minuman yang ditenggaknya bersama teman-temannya di Pantai Samas, awal Oktober 2023, ternyata dicampur alkohol murni.

Kepala Seksi (Kasi) Humas Kepolisian Resor (Polres) Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, TM meninggal usai mengonsumsi miras oplosan.

Berdasarkan keterangan saksi, TM sempat mengeluh tak bisa melihat dan perutnya sakit. Oleh istrinya, TM dibawa ke sebuah rumah sakit di Bantul pada Selasa (10/10/2023).

"Korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis, Selasa malam, sekitar pukul 19.15 WIB," ujarnya, Rabu (11/10/2023).

Sedangkan, dua kawan TM mengalami mual dan pusing setelah menenggak miras tersebut.

Baca juga: Sepekan Terakhir, 6 Orang di Bantul Meninggal Diduga akibat Miras

Alkohol sisa penanganan Covid-19


Polisi lantas menyelidiki peristiwa itu, dan menemukan fakta bahwa minuman keras tersebut dicampur alkohol sisa penanganan Covid-19.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bantul AKP Bayu Sila Pambudi menuturkan, ada dua tersangka dalam kasus ini, yakni R dan S.

R adalah relawanan penanganan Covid-19. Ia menyimpan 15 liter alkohol murni sisa penanganan Covid-19. Alkohol itu kerap dipakai untuk penyemprotan alat pelindung diri (APD).

"Alkohol di drum ini dulunya kerap digunakan untuk penyemprotan APD untuk badan, jadi sudah lama sekali. Karena sisa, lalu disimpan," ucapnya, Rabu (18/10/2023).

Terlintas gagasan di benak R untuk mengoplos miras menggunakan alkohol murni tersebut. Oleh karena itu, R membawanya ke tempat S.

S dikenal sebagai seorang yang suka meracik miras. Ia juga sering memperjualbelikan minuman racikannya.

Baca juga: Miras Oplosan Tewaskan Nelayan Bantul Diracik dari Sisa Alkohol Penanganan Covid-19

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com