Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokteng, Sejarah dan Keistimewaan Sudut Benteng Keraton Yogyakarta

Kompas.com - 17/08/2023, 20:34 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Keraton Yogyakarta memiliki dua lapis tembok pertahanan yang mengelilingi lingkungan keraton.

Lapisan tembok pertahanan dalam dikenal dengan istilah cepuri yang mengelilingi bagian kedhaton atau kawasan keraton.

Baca juga: Temuan Kerangka Manusia di Proyek Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Kondisinya Utuh

Tembok berikutnya jauh lebih besar dan kuat serta melingkupi kawasan yang luas disebut dengan tembok Baluwarti, atau kerap hanya disebut sebagai beteng.

Istilah Baluwarti memiliki kesamaan bunyi dengan kata baluarte yang dalam Bahasa Portugis juga berarti benteng.

Sementara penyebutan beteng alih-alih disebut dengan benteng adalah karena masyarakat Yogyakarta yang kerap mempersingkat kata.

Baca juga: Mengenal Mubeng Beteng, Tradisi Keraton Yogyakarta Menyambut Tahun Baru Islam 

Apa Itu Jokteng?

Salah satu bagian menarik dari bagian benteng Keraton Yogyakarta ada pada setiap sudutnya.

Keempat sudut benteng Keraton Yogyakarta memiliki ciri khas dengan adanya keberadaan bangunan yang dibuat menonjol keluar.

Pada 13 November 1809, Sri Sultan Hamengku Buwono II membuat bangunan tambahan pada tembok Baluwarti sehingga berwujud segi lima.

Kemudian pada ketiga sudutnya dibangun tempat penjagaan yang disebut sebagai bastion.

Bangunan baru itu disebut juga sebagai Tulak Bala, yang oleh masyarakat Yogyakarta kerap disebut Jokteng yaitu akronim dari Pojok Beteng.

Baca juga: Benteng Baluwerti, Saksi Sejarah Perkembangan Keraton Yogyakarta

Lokasi Jokteng

Terdapat empat lokasi Jokteng sesuai arah mata angin, yaitu Jokteng Wetan, Jokteng Kulon, Jokteng Lor, dan Jokteng Lor Wetan.

Jokteng Wetan adalah pojok beteng bagian timur Keraton Yogyakarta. Lokasinya berada di simpang empat antara Jalan Brigjen Katamso, Jalan Parangtritis, Jalan Mayjend Sutoyo, dan Jalan Kolonel Sugiono.

Jokteng Kulon adalah pojok beteng bagian barat Keraton Yogyakarta. Lokasinya berada di simpang empat antara Jalan KH Wahid Hasyim, Jalan Bantul, Jalan Sugeng Jeroni, dan Jalan Letjen MT Haryono.

Jokteng Lor adalah pojok beteng bagian utara Keraton Yogyakarta. Lokasinya berada di simpang tiga antara Jalan KH Wahid Hasyim dan Jalan H Agus Salim.

Jokteng Lor Wetan adalah pojok beteng bagian timur laut Keraton Yogyakarta yang sempat hancur pada peristiwa Geger Sepehi. Lokasinya berada di simpang tiga antara Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Ibu Ruswo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Yogyakarta
PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

Yogyakarta
Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Yogyakarta
'Study Tour' Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

"Study Tour" Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Sejumlah Daerah Larang 'Study Tour', Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Sejumlah Daerah Larang "Study Tour", Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Yogyakarta
Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com