Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Nama Anggota Bawaslu dan PNS Dicatut Parpol | Kuda Andong Lepas Kendali karena Kaget Dengar Klakson

Kompas.com - 20/08/2022, 06:20 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Dua nama anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan satu pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimemwa Yogyakarta (DIY), dicatut masuk keanggotaan partai politik (parpol).

Temuan ini membuat data parpol tidak memenuhi syarat dan parpol diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan.

Berita lainnya, seekor kuda penarik andong lepas kendali gara-gara mendengar klakson bus.

Akibatnya, andong yang berisi beberapa penumpang tersebut hampir terguling. Kusir bahkan sampai terjatuh hingga membuatnya lecet.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pada Jumat (19/8/2022).

1. Penjelasan KPU soal pencatutan nama anggota Bawaslu dan PNS

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (7/8/2022).KOMPAS.com / IRFAN KAMIL Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (7/8/2022).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari angkat bicara soal pencatutan nama dua anggota Bawaslu dan seorang PNS di Bantul.

Dengan temuan ini, kata Hasyim, menunjukkan sistem informasi partai politik (Sipol) yang dibangun KPU RI telah berjalan dengan baik.

"Ini menunjukkan bahwa sistem informasi partai politik atau sipol yang dibangun KPU bisa bekerja efektif. Bisa mengidentifikasi orang yang sesungguhnya tidak dapat menjadi anggota parpol tapi ketahuan," ujarnya di Kota Yogyakarta, DIY, Jumat.

Hasyim menuturkan, ada beberapa golongan yang tidak diperbolehkan masuk menjadi anggota parpol, yakni PNS, anggota polisi dan TNI, serta badan penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu.

"Kalau kemudian di dalam keanggotaan partai dalam rangka pendaftaran parpol ini ketahuan, maka menunjukkan sipol bekerja dengan efektif. Kedua, akan jadi bahan KPU klarifikasi kepada partai. Gimana ceritanya ada nama-nama yang enggak boleh bisa terdaftar," ucapnya.

Baca selengkapnya: 2 Nama Anggota Bawaslu dan 1 PNS di Bantul Dicatut Parpol, Ketua KPU RI Klaim Sipol Berjalan Efektif


2. Video kuda penarik andong lepas kendali di Malioboro

Gerobak bakso yang ditabrak oleh andong yang kudanya lepas kendali Kamis (18/8/2022)IST/UPT Malioboro Gerobak bakso yang ditabrak oleh andong yang kudanya lepas kendali Kamis (18/8/2022)

Seekor kuda penarik andong di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, lepas kendali gara-gara mendengar klakson bus.

Peristiwa yang terjadi pada Kamis (18/8/2022) malam itu sempat terekam dalam video.

Ketua Paguyuban Kusir Andong Purwanto membenarkan kejadian tersebut.

"Informasi yang saya dapat kuda takut dan kaget karena suara bus," ungkapnya, Jumat.

Purwanto menjelaskan, dalam insiden itu, penumpang tetap berada di atas andong. Namun, kusir sempat terjatuh sehingga membuatnya lecet.

Baca selengkapnya: Video Viral Andong Lepas Kendali karena Kaget Dengar Klakson Bus

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Yogyakarta
DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

Yogyakarta
Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Yogyakarta
Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Yogyakarta
Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com