Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Maju Lancar Terguling, Sopir: Ada Motor Balapan, Kalau Tidak Banting Setir Kena

Kompas.com - 13/02/2022, 15:08 WIB
Markus Yuwono,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah bus PO Maju Lancar terperosok masuk pekarangan warga, dan terguling di Jalan Nglipar-Ngawen, tepatnya di Padukuhan Dungsuru, Kalurahan Pilangrejo, Nglipar, Gunungkidul, DI Yogyakarta, pada Minggu (13/2/2022).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kebetulan, bus itu hanya berpenumpang sopir dan kernet saja.

Diketahui, bus dari arah Ngawen AB 7685 CD yang dikemudikan Bowo ini masuk kedalam talud sekitar 2 meter dan terguling.

"Ada motor balapan posisi di kanan jalan, kalau tidak banting setir bisa kena," kata Bowo, saat ditemui di lokasi, pada Minggu.

Baca juga: Varian Omicron Ditemukan di DI Yogyakarta, Pemda Tingkatkan Skirining Warga, Tempat Wisata Dibatasi 25 Persen

Dia mengatakan, kondisi bus yang dikemudikannya dalam kondisi baik, dan normal.

Setelah jatuh terperosok, dirinya tidak mengalami luka bersama kernetnya.

"Bus siap jalan kok, bus Wonosari langsung ke Jakarta," ucap dia.

Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Nglipar Aiptu Sumarsono mengatakan, pihaknya membantu pengamanan jalan dan mengamankan lokasi.

 

"Menunggu derek untuk mengangkat," kata Sumarsono.

Baca juga: LBH Yogyakarta Tegaskan Warga di Wadas yang Ditangkap Mendapat Kekerasan

Salah seorang saksi, Hery Lisdiantoko mengatakan, dirinya melihat langsung bus yang melaju dari turunan lalu terperosok dalam talud dan terguling. Kondisi jalan juga sepi.

"Saya duduk di depan rumah, tiba-tiba ada bus berjalan ke kanan, ada bunyi pletok-pletok masuk ke jurang itu," kata Hery

"Tidak ada suara klakson juga," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah 'Move On'

Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah "Move On"

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com