Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Budi Terharu Saat Kunjungi Vaksinasi di Bantul, Ada Apa?

Kompas.com - 21/01/2022, 13:56 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Bantul, DI Yogyakarta, Abdul Halim Muslih sempat bercerita kepada Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengenai tantangan vaksinasi di wilayahnya.

Kepada Budi, Halim mengatakan, ada warga yang menolak divaksin karena alasan ideologis. Namun, menurutnya, tantangan itu bisa diatasi salah satunya berkat kerja sama dengan ormas keagamaan.

Cerita itu diutarakan saat mendampingi Menkes di SD Muhammadiyah Jogodayoh, Kapanewon Bambanglipuro, Bantul, Jumat (21/1/2022).

Baca juga: Dugaan Nakes Suntik Vaksin Kosong di Medan, Ini Kata Menkes Budi

"Kita juga menjemput komunitas atau orang-orang yang menolak divaksinasi karena alasan ideologis. Jadi kalau yang ini alasan fisik, kemudian ada kelompok yang menolak karena alasan ideologis. Itu pun kita jemput," kata Halim.

Halim mengatakan, Pemkab Bantul meminta bantuan ormas keagamaan NU dan Muhammadiyah untuk merayu mereka yang menolak.

Kedua ormas ini juga memiliki ambulans untuk menjemput mereka.

"Dengan rayuan dan jaminan dari pemerintah bahwa vaksin ini halal aman. Akhirnya kelompok-kelompok yang menolak vaksinasi ini akhirnya mau divaksin, dan ini akan mempercepat capaian vaksinasi," kata Halim.

Adapun penolakan karena masalah idiologis sempat terjadi di beberapa wilayah, seperti Kapanewon Sewon, Kasihan, dan Banguntapan.

Namun, akhirnya bisa diatasi dengan cara dijemput beberapa waktu lalu.

Baca juga: Begini Alur untuk Dapatkan Vaksinasi Booster Covid-19...

Selain idiologis, pihaknya juga melakukan penjemputan kepada lansia dengan cara drive thru.

"Orang-orang yang punya hambatan fisik itu kita jemput. Jadi melalui drive thru akan mempercepat capaian vaksinasi untuk lansia," kata Halim.

Menkes Budi terharu

Sementara Menkes Budi Gunadi Sadikin mengaprersiasi langkah yang dilakukan oleh Pemkab dan masyarakat Bantul.

"Saya sudah mau datang tetapi baru sempet sekarang. Kenapa saya mau datang karena ini kegiatan pemberdayaan masyarakat," kata Budi.

Dikatakannya, capaian vaksinasi di Indonesia sekitar 300 juta penduduk atau nomor 4 di dunia, hal ini karena dikerjakan semua komponen masyarakat.

Baca juga: UPDATE 20 Januari: Cakupan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 58,88 Persen

"Nah saya lihat beberapa komponen-komponen rakyat yang semangat melakukannya (menggelar vaksinasi) salah satunya di sini. Sudah janji sudah lama cepet-cepat hadir saja," kata Budi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com