Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Haru Orangtua Asal Bantul Wakili Anaknya Wisuda di UGM, Bawa Bingkai Foto dan Sesekali Usap Air Mata

Kompas.com - 21/02/2024, 18:27 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Gedung Grha Sabha Pramana (GSP) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Rabu (21/02/2024) dipenuhi para wisudawan. Tak hanya itu, para orangtua pun hadir untuk menyaksikan langsung prosesi wisuda anak mereka.

Di deretan tempat para orangtua wisudawan tampak duduk berdampingan sepasang suami istri yang usianya sudah tidak muda lagi. Sang istri mengenakan baju kebaya berwarna hitam, sementara suaminya mengenakan baju batik.

Sang suami, tampak duduk dengan kedua tanganya memeluk foto seorang perempuan yang tidak lain adalah buah hatinya. Wajahnya lebih sering tertunduk, sembari tanganya yang sudah berkerut karena usia, beberapa kali mengusap foto buah hatinya.

Baca juga: Saat Ayah dan Anak Wisuda Bersama di UIN Walisongo Semarang

Mata keduanya menatap satu per satu wisudawan yang naik ke podium untuk menerima ijazah. Mungkin, para wisudawan itu usianya tak berbeda dengan putri mereka. Sesekali keduanya terlihat mengusap air mata yang keluar dengan tisu yang digenggam.

Pasangan suami istri ini bernama Ngadinah (58) dan Jono (80) warga Panggungharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul.

Keduanya merupakan orangtua dari Mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Dewi Sekar Rumpoko yang telah wafat pada 26 Januari 2024 lalu.

Keduanya hadir di acara wisuda untuk mewakili buah hatinya Dewi Sekar Rumpoko untuk menerima ijazah.

Saat nama Dewi Sekar Rumpoko dipanggil, keduanya berjalan maju ke podium. Sang ayah  berjalan sembari memeluk foto buah hatinya.

Di atas podium, Rektor UGM, Prof Ova Emilia kemudian menyerahkan ijazah kepada ibu dari almarhum Dewi Sekar Rumpoko. Serentak suasana haru pun mewarnai seluruh yang hadir di Grha Sabha Pramana UGM.

Tepuk tangan para wisudawan dan para keluarga yang hadir di Grha Sabha Pramana serentak bergemuruh.

"Bangga ya, yang menyerahkan ijazah anak saya Bu Rektor sendiri. Mungkin kalau anak Saya tahu dia bahagia ya. Biar dia tenang di sana," ujar Ngadinah saat ditemui di Grha Sabha Pramana (GSP) Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu (21/02/2024).

Keluar masuk hutan demi skripsi

Ngadinah menceritakan perjuangan putri keduanya Dewi Sekar Rumpoko selama proses mengerjakan skripsinya. Menurut Ngadinah, Dewi kerap keluar masuk hutan untuk mencari data.

"Perjuangan dia selama empat tahun lebih, masuk keluar hutan untuk mengambil data. Dan sekarang mendapatkan hasil, menjadi sarjana, saya juga ikut bangga, walaupun Dewi sudah nggak ada (meninggal)," tuturnya.

Baca juga: Perjuangan Elo, Mahasiswa Disabilitas UB yang Disemangati oleh Rektor Saat Wisuda

Menurut Ngadinah, putrinya telah menyelesaikan skripsi dan tinggal menjalani sidang skripsi. Namun putrinya mengalami kecelakaan lalu lintas.

Akibat kecelakaan itu, Dewi harus keluar masuk rumah sakit. Bahkan sempat dirawat di rumah sakit selama satu bulan. Lalu pada 26 Januari 2024 lalu, Dewi Sekar Rumpoko menghadap kepada Sang Pencipta.

Halaman:


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com