Drajat mengungkapkan, pascapilpres dirinya kesulitan untuk menyetok beras SPHP milik Bulog. Bahkan, sudah satu minggu lebih tidak mendapatkan stok SPHP Bulog.
"Biasanya ada SPHP beras dari pemerintah sekarang sudah hampir 2 minggu belum dapat, enggak tahu kalau tidak ada setoran naik lagi atau tidak," katanya.
Drajat mengaku, sudah satu minggu ini belum mendapatkan stok beras baik itu SPHP maupun non-SPHP.
"Pesan sudah satu minggu belum dianterin, mau nyetok susah karena enggak ada barangnya," katanya lagi.
"Pusing ini, istilahnya pedagang beras nggak ada beras. Ini kan lucu," kata dia.
Baca juga: Harga Beras di Purworejo Terus Meroket, Naik Dua Kali dalam Seminggu
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang