Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Angkringan, Ternyata Bukan Berasal dari Jogja atau Solo

Kompas.com - 29/08/2023, 18:27 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Angkringan merupakan salah satu destinasi wisata kuliner yang kerap diburu wisatawan.

Kedai makanan berbentuk gerobak yang khas dengan santapan nasi kucing ini memang terkenal menawarkan menu makanan dengan harga yang terjangkau.

Baca juga: Bisnis Angkringan Agar Cuan, Simak Tips Ini

Wisatawan yang tengah berlibur di Yogyakarta bisa menemukan deretan angkringan di sekitar Jalan Margo Utomo, mulai dari dari Tugu Pal Putih hingga pintu timur Stasiun Tugu.

Deretan angkringan tersebut selalu dipadati wisatawan pada akhir pekan dan hari libur karena dekat dengan penginapan dan atraksi wisata di pusat kota.

Baca juga: Resep Tahu Bacem Ala Angkringan Yogyakarta, Lauk Makan Spesial

Sementara di Solo, bentuk angkringan dikenal dengan istilah wedangan atau hik (hidangan istimewa kampung).

Bentuk dan menu yang dijajakan juga serupa, dari wedang (minuman), nasi kucing, gorengan, serta sundukan (sate-satean).

Baca juga: 15 Rekomendasi Angkringan di Yogyakarta, Kuliner Malam Murah-meriah

Angkringan Berasal dari Desa Ngerangan, Klaten

Meski dikenal sebagai kedai makan yang menjadi ciri khas Yogyakarta dan Solo, ternyata angkringan tidak berasal dari kedua daerah tersebut.

Angkringan konon berasal dari sebuah desa yang bernama Desa Ngerangan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.

Bahkan pada tahun 2020, di desa ini didirikan Monumen Cikal Bakal Angkringan lengkap dengan pikulan tumbu sebagai simbolnya.

Desa Ngerangan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
jadesta.kemenparekraf.go.id Desa Ngerangan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.

Sejarah Angkringan

Dilansir dari laman resmi Desa Ngerangan, sosok yang pertama membuka angkringan adalah Karso Dikromo alias Djukut dan Wiryo Jeman yang merupakan warga Dukuh Sawit, Desa Ngerangan.

Karso Dikromo pertama kali berjualan makanan dan minuman menggunakan pikulan tumbu di Kota Solo.

Dilansir dari laman Kompas.com (9/8/2021), Wijilan Gunadi dan Suwarna selaku founder ikon Desa Cikal Bakal Angkringan mengkonfirmasi hal tersebut.

Mbah Karso yang berasal dari Desa Ngerangan merantau ke Solo saat usianya 15 tahun pada sekitar tahun 1930-an.

"Alasannya karena ayahnya meninggal dunia, sebagai sulung dari empat bersaudara Mbah Karso merasa bertanggung jawab untuk menghidupi keluarganya," ungkap Suwarna kepada Kompas.com, Minggu (30/08/2020).

Sesampainya di Solo, Mbah Karso bertemu dengan Mbah Wiryo. Pertemuan tersebut merupakan awal dari sejarah angkringan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Yogyakarta
5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com