Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Angkringan di Kulon Progo Ini Gelar Halal Bihalal, yang Datang Tukang Sapu Jalan, Sekuriti, sampai Kepala Dusun

Kompas.com - 25/04/2023, 10:40 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Syawalan merupakan tradisi halal bihalal di kalangan masyarakat Jawa setelah bulan Ramadhan.

Kalau biasanya keluarga hingga perkantoran, kali ini para pelanggan sebuah angkringan tersembunyi di Jalan Sugiman, Kalurahan Margosari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, bikin hal bihalal sendiri. Ini bukan yang pertama mereka lakukan di hari Lebaran.

Satu persatu orang datang, salaman, saling memaafkan. Mereka yang datang ada yang pakai pakaian batik, baju koko, berdandan cantik, atau kaos oblong, sarungan ataulah berseragam satpam.

Baca juga: Satpol PP DIY Sebut Angkringan dan Warmindo Sering Jadi Markas Klitih

Mereka ngobrol sebentar, saling tertawa lepas, minum kopi atau teh, ada yang sambil mengisap rokok, lantas pergi diganti orang lain yang datang.

“Ini silaturahim di grup relawan angkringan. Halal bI halal seperti tahun lalu,” kata Supriyanto (44) asal Pedukuhan Dayakan, Kalurahan Pengasih, Senin (24/4/2023).

Angkringan Wana Winulang, begitu disebut orang. Angkringan ini agaknya satu-satunya yang membuka lapak di hari Lebaran 2023.

Pemilik angkringan, Supriyanto menceritakan, syawalan di tempat usahanya sebenarnya sudah berlangsung di tahun lalu, juga di hari Lebaran.

Halal bihalal biasanya tradisi yang berlangsung di antara keluarga, tetangga dan pegawai kantor. Tapi, kali ini para pelanggan angkringan yang melakukannya.

Angkringan jadi terlihat ramai meski berada di momen hari lebaran. Padahal hari ini jamaknya orang masih kunjung mengunjungi keluarga atau wisata.

Baca juga: Kronologi Pengunjung Dianiaya Pemilik Angkringan di Ngawi, Berawal Permintaan Lagu ke Pengamen

Jauh hari Supri, panggilan Supriyanto, dan beberapa pelanggan merencanakan lagi syawalan angkringan. Memasuki hari lebaran, tersebar pesan WhatsApp undangan nangkring pukul 09.00 hingga seterusnya.

Karena sudah biasa, Supri mulai sejak pagi, Senin ini. Ia menyalakan api tungku untuk memasak air dalam ceret khas angkringan. Ia menyediakan kopi dan teh untuk menyambut tamu. “Bahkan sudah ada yang datang jam 6, tapi paling ramai jam 9,” kata Supri.

Mereka datang sambil membawa panganan yang kemudian dimakan bersama, seperti biskuit hingga aneka kue dan minuman berkarbonat

“Saya sediakan minum, teman-teman bawa makanan ke sini,” katanya.

Pelanggan silih berganti datang ke sana. Mereka menikmati obrolan dengan topik tidak pernah serius, lebih banyak berakhir dengan candaan dan olok-olokan khas masyarakat kebanyakan.

Angkringan tersembunyi di Kalurahan Margosari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.KOMPAS.COM/DANI JULIUS Angkringan tersembunyi di Kalurahan Margosari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Taman Wewe

Orang mengenalnya sebagai angkringan Wana Winulang lantaran dekat dengan taman Wana Winulang yang asri dan adem. Sambil bercanda, para pelanggan angkringan menyebutnya taman Wewe atau kalau diplesetkan Wewe kerap diartikan sebagai hantu.

Baca juga: Cerita di Balik Menu Soto Campur Minuman Saset Jeruk di Angkringan West, Rasanya Bagaimana?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com