Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mbah Ponirah, Istri Mendiang Mbah Maridjan Sang Juru Kunci Merapi, Meninggal Dunia

Kompas.com - 01/05/2023, 15:36 WIB
Wijaya Kusuma,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ponirah, istri mendiang Mbah Maridjan tutup usia pada Senin (1/05/2023).

Istri dari sang juru kunci Merapi tersebut dimakamkan satu kompleks dengan Mbah Maridjan di pemakaman Sasonoloyo Srunen, Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, DIY.

Pemerhati Lingkungan Gunung Merapi, Bambang Sugeng atau sering dikenal Bambang Kothir membenarkan berita duka tersebut.

Baca juga: Kunjungan di Lava Tour Merapi Meningkat, Jip Wisata Bisa 2 kali Antar Rombongan Wisatawan

"Iya benar, Mbah Putri ( Istri mendiang Mbah Maridjan, Ponirah) meninggal jam 07.00 WIB tadi di Huntap Karangkendal," ujar Bambang saat dihubungi, Senin (1/05/2023).

Bambang menyampaikan istri Mbah Maridjan meninggal di usia 93 tahun. 

"Gerah sepuh (sakit tua), dimakamkan jam 1 (siang) tadi, dekat dengan (makam) Mbah Maridjan," tuturnya.

Mbah Ponirah lanjut Bambang merupakan pribadi yang baik. Selain itu juga ramah dengan siapa pun.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Erupsi Merapi dan Kematian Mbah Maridjan

"Hampir sama dengan Mbah Maridjan kakung, selalu berdampingan dengan masyarakat. Sangat ramah, andhap asor (rendah hati), berkharisma," tuturnya.

 

Bambang mengatakan, berbagai elemen masyarakat datang untuk melayat. Mereka juga mengantarkan Mbah Ponirah sampai peristirahatan terakhirnya.

"Pelayat dari berbagai unsur, ada pecinta alam, relawan, BPBD, banyak sekali. Iya, turut mengantar ke pemakaman," tandasnya.

Bambang pun teringat ketika diminta oleh Mbah Ponirah untuk mengantar berkeliling ke semua objek wisata di Lereng Merapi sisi selatan menggunakan mobil.

Baca juga: Enam Jam, Gunung Merapi Keluarkan Sekali Awan Panas dan 15 Kali Guguran Lava

"Saya masih ingat 3 tahun sepeninggal Mbah Kakung (Mbah Maridjan), saya disuruh mengantar ke seluruh objek wisata baru, dampak erupsi (Gunung Merapi 2010) seperti museum sisa hartaku batu Alien dan bunker. Dan batas-batas daerah yang kena awan terjangan erupsi," ucapnya.

Mbah Ponirah merupakan istri dari Mbah Maridjan, juru kunci Gunung Merapi saat itu. Mbah Maridjan meninggal pada saat erupsi Merapi tahun 2010.

Saat ini juru kunci Gunung Merapi digantikan oleh putranya, yakni Mas Wedana Suraksa Hargo Asihono atau sering disapa Mas Asih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Yogyakarta
Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Yogyakarta
Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Sayangkan Larangan 'Study Tour' di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Sayangkan Larangan "Study Tour" di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Yogyakarta
Beberapa Daerah Larang 'Study Tour', PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Beberapa Daerah Larang "Study Tour", PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Yogyakarta
Pegawai K2 Gunungkidul Minta Diangkat Jadi ASN, Sudah Mengabdi dan Sebagian Akan Pensiun

Pegawai K2 Gunungkidul Minta Diangkat Jadi ASN, Sudah Mengabdi dan Sebagian Akan Pensiun

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com