"Alasan yang bersangkutan melakukan pembunuhan untuk menguasai harta milik korban, dikarenakan tersangka terlilit hutang pinjol dari tiga aplikasi senilai Rp 8 juta," kata Nuredy di Mapolda DIY.
Keinginan mendapatkan uang dengan cepat itu yang memicu tersangka tega menghabisi korban lalu mengambil harta benda.
Baca juga: Kasus Mutilasi di Sleman, Guru Besar UGM Bahas Motif Utang hingga Surat Penyesalan Pelaku
Adapun alasan pelaku memutilasi mayat korbannya, sesuai keterangan dari tersangka karena ingin menyembunyikan jejak pembunuhan.
Tersangka memutilasi tubuh korban menjadi 3 bagian besar dan 62 bagian kecil. Ia berencana membuang potongan tubuh korbannya ke septik tank atau ke toilet penginapan.
"Sedangkan tulang akan dibawa menggunakan ransel yang sudah dipersiapkan. Ransel juga kami temukan di TKP untuk dibuang," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Pakem Sleman Dikenal Tertutup di Lingkungan Kerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.