Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Penemuan Mayat di Semarang, Jasad Tak Utuh dan Terbakar 100 Persen

Kompas.com - 10/09/2022, 05:25 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sesosok mayat ditemukan di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (8/9/2022).

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi hangus terbakar dan tubuh tidak utuh.

Penemuan mayat ini menjadi teka-teki karena di dekatnya ditemukan sepeda motor dan sejumlah barang milik Paulus Iwan Boedi Prastjo (51), pegawai negeri sipil (PNS) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, yang dikabarkan hilang sejak 24 Agustus 2022.

Semestinya, pada 25 Agustus 2022, Iwan akan diperiksa sebagai saksi di Kepolisian Daerah (Polda) Jateng terkait kasus dugaan korupsi.

Berikut lima fakta soal penemuan mayat di Semarang.

Baca juga: Satu Orang Ditemukan Hangus Terbakar dengan Sepeda Motornya di Kawasan Marina Semarang

1. Ditemukan penggarap lahan

Mayat yang kondisinya mengenaskan itu ditemukan oleh Slamet, operator buldoser yang bertugas membersihkan rumput di sekitar lokasi.

Siang itu, sekitar pukul 11.00 WIB, Slamet melihat bangkai sepeda motor terbakar. Namun, dia tidak melihat mayat.

"Saya sedang bekerja bersihin ilalalang, lihat ada motor, terus laporan sama mandor," ujarnya, Jumat (9/9/2022), dikutip dari Tribun Jateng.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, usai mendapat laporan dari penggarap lahan soal temuan itu, polisi datang ke lokasi dan melakukan penyelidikan.

Baca juga: Pelat Nomor Motor Pegawai Bapenda Semarang yang Hilang Ditemukan di Dekat Jasad Terbakar di Marina

2. Terbakar 100 persen

Irwan menuturkan, jasad yang ditemukan di kawasan milik PT Family itu dalam kondisi memprihatinkan.

"Sudah dalam keadaan terbakar 100 persen," ucapnya.

Dalam penyelidikan, polisi mendapati bahwa tubuh jasad tersebut tidak utuh. Di samping itu, kondisi korban juga masih bau.

"Diperkirakan ini belum lama meninggal," ungkap Irwan.

Baca juga: Jasad Terbakar Tanpa Kepala di Marina Semarang Diduga Pegawai Bapenda yang Hilang, Ini Barang Buktinya

3. Polisi temukan pelat nomor

Saat polisi melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian perkara kawasan Marina Semarang, Jawa Tengah. Jumat (9/9/2022)KOMPAS.com/Muchammad Dafi Yusuf Saat polisi melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian perkara kawasan Marina Semarang, Jawa Tengah. Jumat (9/9/2022)

Di lokasi kejadian, polisi menemukan pelat berwarna merah dengan nomor polisi H 9799.

Dari penelusuran temuan tersebut, polisi mendapati bahwa pelat nomor itu berasal dari sepeda motor dinas yang digunakan Iwan, pegawai Bapenda Kota Semarang yang dikabarkan hilang.

"Kalau kendaraannya diduga kuat iya, karena identik dengan nomor pelat, nomor rangka, nomor mesin itu sudah identik," tuturnya.

Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah barang, seperti laptop, ponsel, dan papan nama atas nama Iwan.

Baca juga: Jasad Tanpa Kepala di Semarang Diduga Korban Pembunuhan, Ada Bekas Siraman Bensin

4. Diduga korban pembunuhan

Jasad yang kondisinya hangus terbakar itu diduga korban pembunuhan.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng Kombes Djuhandani Rahardjo Puro menuturkan, indikasi jasad itu adalah korban pembunuhan diketahui dari bekas-bekas penganiayaan di tubuh korban.

Selain itu, petugas juga menemukan bekas siraman bensin yang diduga bukan dilakukan oleh korban.

"Kenapa dikatakan penganiayaan? Karena di situ tersiram ada bekas-bekas bensin," jelasnya, Jumat.

Saat disinggung apakah jasad tersebut merupakan Iwan, Djuhandani mengaku belum bisa menjawab.

"Tentu saja ini kita masih harus dibuktikan melalui dokter forensik. Dari situ akan terbukti benar atau tidak," terangnya.

Baca juga: PNS Bapenda Semarang yang Hilang Ternyata Sempat Terdeteksi Kembali ke Kantor, tapi...

5. Diperiksa soal kasus korupsi

Ilustrasi korupsi, ilustrasi kasus suap. Paulus Iwan Boedi Prastjo (51), PNS Bapenda Kota Semarang hilang sejak 24 Agustus 2022, atau sehari jelang ia diperiksa  di Polda Jateng sebagai saksi terkait kasus korupsi.SHUTTERSTOCK/ATSTOCK PRODUCTIONS Ilustrasi korupsi, ilustrasi kasus suap. Paulus Iwan Boedi Prastjo (51), PNS Bapenda Kota Semarang hilang sejak 24 Agustus 2022, atau sehari jelang ia diperiksa di Polda Jateng sebagai saksi terkait kasus korupsi.

Dalam keterangannya pada Senin (5//9/2022), Kapolrestabes Semarang Irwan Anwar mengungkapkan, Iwan sedianya diperiksa sebagai saksi oleh Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Jateng terkait kasus dugaan korupsi pada 24 Agustus 2022.

Kepala Bidang Hubungan Masyakarat (Kabid Humas) Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menjelaskan, Iwan sedianya diperiksa sebagai saksi dalam dugaan kasus korupsi hibah tanah di Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jateng.

"Subdit 3 Tipikor saat ini sedang mengumpulkan keterangan terkait dugaan korupsi hibah tanah PT KDAL kepada Pemerintah Kota Semarang sebanyak 8 bidang tanah di Kecamatan Mijen," bebernya, Jumat.

Menurut Iqbal, pemeriksaan terhadap Iwan adalah tahapan klarifikasi untuk pengumpulan beberapa bukti terkait dugaan kasus korupsi tersebut.

"Apabila ada bukti kuat, maka polisi akan bertindak," sebutnya.

Baca juga: Pegawai Bapenda Semarang yang Menghilang Seharusnya Jadi Saksi Kasus Korupsi

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Ardi Priyatno Utomo, Khairina, Dita Angga Rusiana), TribunJateng.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com