Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Polisi Jadi Lokasi Pameran Seniman Perempuan Penyandang Disabilitas

Kompas.com - 23/08/2022, 23:35 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Rofitasari Rahayu, seorang penyandang disabilitas menggelar pameran tunggal di Markas Kepolisian Resort Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Pameran bertajuk “Merdeka Berkarya” itu digelar selama 3 hari mulai 23-25 Agustus 2022.

Kurator Pameran Nano Warsono mengatakan, Ayu panggilan akrab Rofitasari seniman yang berbakat.

Baca juga: “Ilustrasiana Goes to Yogya”, Pameran Karya Seni yang Mengutamakan Kegembiraan

 

Sejak 2014, perempuan asal Kalurahan Bejiharjo, Gunungkidul mulai tertarik dengan seni rupa dan belajar menggabar secara otodidak.

Perempuan didiagnosa bisu tuli atau tuna rungu dan wicara ini sudah merambah tingkat nasional.

"Karya Ayu bahkan sudah sampai tingkat nasional. Semoga ini bisa menjadi pemicu teman- teman lain untuk terus berkarya," kata Nano dalam rilis Pemkab Gunungkidul Selasa (23/8/2022).

Menurutnya, pameran yang dilaksanakan di Mapolres ini merupakan bentuk apresiasi yang tinggi terhadap seniman.

Gunungkidul juga sudah memiliki taman budaya yang itu juga bisa digunakan seniman berkreasi.

"Tidak hanya di Mapolres semoga nantinya tempat lain juga mengikuti. Luar biasa karya Mbak Ayu ini," kata dia.

Baca juga: 2 Karung Isi Sepatu untuk Pameran di Malang Dibobol Maling, Kerugian Ditaksir Lebih dari Rp 20 Juta

Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumanti menyampaikan, kegiatan ini menunjukkan kedekatan dengan masyarakat.

Dalam pemeran yang digelar memeriahkan HUT Polwan dan kesatuan Gerak Bhayangkari, Ayu membawa 26 karya lukis dan juga satu set kerajinan Wayang Sodo.

"Kami gelar selama 3 hari, nanti akan ada workshop dan sarasehan bersama Ayu dan teman-teman disabilitas lainnya," kata Edy.

Dia berharap pameran ini bisa dijadikan ruang bagi disabilitas untuk menyuarakan aspirasi dan bakatnya.

"Kami ingin menunjukkan bahwa tugas kami tidak hanya terkait keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga memberi ruang pada mereka," kata dia.

Waktu pameran di bulan Agustus di mana nuansa peringatan kemerdekaan Indonesia ini masih terasa cukup tepat dengan beberapa karya Ayu yang mengangkat tema para pemimpin bangsa.

 

Dari Presiden pertama Ir. Soekarno, Soeharto, B.J. Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi.

Setiap presiden digambarkan dengan suasana yang merefleksikan kepemimpinan mereka.

Sementara Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan,  pameran tersebut diharapkan dapat mendorong kaum perempuan, khususnya disabilitas untuk berkarya sebagai bentuk kesamaan gender.

“Tidak hanya di Mapolres semoga nantinya tempat lain juga mengikuti. Luar biasa karya Mbak Ayu ini,” kata Sunaryanta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah 'Move On'

Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah "Move On"

Yogyakarta
Bupati dan Wakil Bupati Bantul Resmi Mendaftar ke PDI Perjuangan untuk Maju di Pilkada 2024

Bupati dan Wakil Bupati Bantul Resmi Mendaftar ke PDI Perjuangan untuk Maju di Pilkada 2024

Yogyakarta
Viral, Peziarah Makam Raja Imogiri Ditarik Tarif Rp 500.000, Keraton Yogyakarta Buka Suara

Viral, Peziarah Makam Raja Imogiri Ditarik Tarif Rp 500.000, Keraton Yogyakarta Buka Suara

Yogyakarta
Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Yogyakarta
Kala Raja Yogyakarta Sri Sultan HB X Duduk Lesehan Bareng Suporter Dukung Timnas U23

Kala Raja Yogyakarta Sri Sultan HB X Duduk Lesehan Bareng Suporter Dukung Timnas U23

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan Bacawalkot Yogyakarta, Ini Kriterianya...

PDI-P Buka Penjaringan Bacawalkot Yogyakarta, Ini Kriterianya...

Yogyakarta
Jenazah Tanpa Identitas Bertato Kepala Naga Terdampar di Pantai Imorenggo

Jenazah Tanpa Identitas Bertato Kepala Naga Terdampar di Pantai Imorenggo

Yogyakarta
Ikut Penjaringan di Golkar, Pj Wali Kota Yogyakarta Segera Dipanggil Pemprov DIY

Ikut Penjaringan di Golkar, Pj Wali Kota Yogyakarta Segera Dipanggil Pemprov DIY

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Bakal Miliki 'Coworking Space' dan 'Coffee Shop'

Museum Benteng Vredeburg Bakal Miliki "Coworking Space" dan "Coffee Shop"

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com