KOMPAS.com - Kabupaten Boyolali adalah sebuah wilayah yang berlokasi di lereng Gunung Merapi, Provinsi Jawa Tengah.
Kabupaten ini terkenal dengan produksi susu dan keju berkualitas dari berbagai peternakan sapi di wilayah tersebut.
Baca juga: Kuasa Hukum Pria yang Diduga Perkosa Istri Napi di Boyolali: Mau Sama Mau
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Kabupaten Boyolali yang bisa Anda simak.
Melansir laman perpusda.boyolali.go.id, Kabupaten Boyolali berdiri tanggal 5 Juni 1847 yang ditandai dengan surya sengkala “Kas Wareng Woh Mojo Tunggal”.
Baca juga: Waduk Peninggalan Belanda di Boyolali Direnovasi, Dilengkapi Jogging Track dan Plaza UKM
Nama Boyolali berasal dari kata "Boya dan Lali" yang berarti jangan lupa yang dijadikan semboyan bagi rakyat dan pemimpinnya untuk tidak lupa dengan tugas dan tanggung jawabnya.
Semboyan tersebut diucapkan oleh Ki Ageng Pandan Arang atau Sunan Tembayat setelah bertemu dengan Sunan Kalijaga.
Dalam perjalanan Sufi Ki Ageng Pandan Arang, istri dan anaknya sempat tertinggal jauh karena banyaknya godaan.
Baca juga: Menyoal Dugaan Pemerkosaan Istri Napi oleh Pria yang Mengaku Polisi di Boyolali
Saat Ki Ageng Pandan Arang beristirahat di sebuah batu sambil menunggu, terucaplah kata-kata “Boya wis lali wong iki”.
Sementara istri dan anaknya yang mengetahui bahwa sang suami tidak ada di tempat tersebut dan meninggalkan mereka lebih dulu berucap “Kyai, boya wis lali akum teko ninggal wae” dan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Gunung Jabalkat Bayat Klaten.
Kabupaten Boyolali terletak pada posisi geografis antara 110022’-110050’ Bujur Timur dan
antara 707’ - 7036’ Lintang Selatan.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Boyolali memiliki luas wilayah sebesar 1.015,10 kilometer persegi.
Sementara melansir laman boyolali.go.id, luas wilayah tersebut terbagi dalam 22 kecamatan, 261 desa, dan 6 kelurahan dengan pusat pemerintahan berada di kecamatan Mojosongo.
Adapun batas wilayah Boyolali secara geografis adalah sebagai berikut:
Berdasar data yang dikeluarkan BPS Kabupaten Boyolali, jumlah penduduk pada tahun 2020 adalah 1.066.409 jiwa.
Jumlah penduduk terbanyak ada di Kecamatan Ngemplak yaitu sebanyak 90.377 jiwa.