Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria asal Sleman Perkosa Dua Gadis, Korban Diancam dengan Pedang

Kompas.com - 04/10/2023, 20:35 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial P (29) warga Kapanewon Minggir, Kabupaten Sleman, ditangkap karena diduga melakukan pemerkosaan.

Pelaku melakukan pemerkosaan terhadap dua korban.

"Ada dua korban, usianya di bawah umur semua, usianya 17," ujar penyidik Polsek Minggir Aipda Suhartanto, pada Rabu (4/10/2023).

Suhartanto mengatakan, pada 1 Juli 2023, korban bertemu dengan pelaku di pasar malam. Kemudian, pelaku mengajak korban untuk membeli minuman alkohol.

Baca juga: Beredar Video Pasangan Muda Bertindak Asusila di Jalan Jenderal Sudirman Kota Yogyakarta, Satpol PP: Ada Sanksi Denda dan Penjara

"Beli minuman itu hanya untuk alibi saja. Korban menolak, terus diambilkan pedang diancam ditodongkan ke korban," ucap dia.

Korban yang ketakutan karena diancam lantas mengikuti pelaku. Saat itu, korban diboncengkan pelaku menuju rumah salah satu temanya.

Di rumah tersebut, pelaku meminjam kamar dan melakukan aksinya.

Tak cukup di situ, pelaku kembali melakukan aksinya terhadap korban pada 5 Juli 2023.

Di dalam aksinya, pelaku kembali mengancam korban dengan menggunakan pedang yang sama.

"Korban diajak pergi lagi, masuk ke kamar si temannya itu, kejadian sama persis," ucap dia.

Pelaku ternyata juga melakukan aksi yang sama terhadap korban lainya. Aksi tersebut terjadi pada tiga tahun yang lalu saat korban berusia sekitar 14 tahun.

"Kejadianya sudah tiga tahun yang lalu. Saat itu korban lagi ujian sekolah, mau ujian kelulusan," ucap dia.

Suhartanto mengungkapkan, peristiwa berawal saat korban dengan pelaku nongkrong bersama teman-temanya.

Saat nongkrong itu korban ingin buang air kecil. Namun, teman-teman lainya tidak ada yang mau mengantar korban.

"Pelaku menawarkan mengantar (korban buang air kecil) ke SD (sekolah dasar)," urai dia.

Saat akan buang air kecil itulah pelaku mencekik leher korban. Kemudian pelaku melakukan aksi bejatnya terhadap korban.

"Kejadian ke dua di bulan Mei 2023 ini, korban bertemu lagi dengan si pelaku terus diancam juga pakai pedang," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com