Pembangunan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Masuk Tahap Krusial, Pilar Penyangga Segera Dibangun

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pengerjaan Jalan Tol Yogyakarta-Solo-YIA Seksi 2 Paket 2.2 yang menghubungkan Trihanggo dengan Junction di area ringroad utara Kabupaten Sleman terus berlangsung.

Pemasangan beton barrier dan Pagar Proyek Daur Ulang (PPDU) telah selesai dilakukan di sisi timur dan barat simpang empat ringroad Kronggahan.

Setelah pemasangan beton barrier rampung, tahap selanjutnya adalah pembangunan pilar penyangga. Alat berat pun sudah dalam perjalanan menuju lokasi proyek.

Baca juga: Kepadatan Kendaraan Terjadi di Area Proyek Tol, Durasi Lampu Hijau Simpang Empat Kronggahan Diperpanjang

Humas Proyek Tol Yogyakarta-Solo Seksi 2 Paket 2.2 PT Adhi Karya, Agung Murhandjanto, mengonfirmasi bahwa tahap pemasangan beton barrier dan PPDU telah rampung.

"Sudah, sudah tertutup sekarang, sudah sampai barat," ujar Agung saat dihubungi pada Senin (3/11/2024).

Agung menambahkan bahwa setelah pemasangan beton barrier dan PPDU, langkah selanjutnya adalah pembersihan area bagian dalam.

Proses ini meliputi pembongkaran lampu penerangan jalan serta separator yang ada di dalam area pengerjaan jalan tol.

"Clearing yang di dalam, melepas semua utilitas yang ada di dalam, lampu PJU, terus separator. Nanti kita langsung akan bore pile," ucapnya.

Fondasi bore pile adalah fondasi tiang yang dipasang dengan cara mengebor tanah terlebih dahulu. Fondasi ini sering digunakan dalam proyek konstruksi, termasuk pada jalan tol.

Dia juga menjelaskan bahwa pembersihan area bagian dalam pagar di sisi timur sudah selesai, dan saat ini pembersihan sedang dilakukan di sisi barat.

Sebagai pengganti lampu penerangan jalan yang dibongkar di tengah ringroad, akan dipasang lampu di beberapa titik sekitar lokasi pengerjaan jalan tol.

Baca juga: Pembangunan Tol Jogja-Solo Terkendala Pembebasan Lahan, Salah Satunya Makam Mbah Celeng

"Kita memakai, pasang lampu proyek, ada di beberapa titik bahkan. Kita sediakan lampu untuk penerangan, sama lampu yang di luar pagar," tambahnya.

Agung mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu kedatangan alat berat.

Setelah alat berat tiba, pengerjaan konstruksi pilar jalan tol akan segera dimulai.

"Ini nunggu alat (alat berat) datang, ini baru dalam perjalanan alatnya. Setting-setting pekan ini, terus pekan depan mulai," pungkasnya.