Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Lukai 2 Orang dengan Celurit, Pelaku Kejahatan Jalanan di Sleman Tewas Ditabrak Motor

Kompas.com - 14/03/2024, 17:48 WIB
Wijaya Kusuma,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Satu orang pelaku pembacokan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan saat melarikan diri. Sedangkan satu orang pelaku lagi berhasil ditangkap Polresta Sleman.

Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian mengatakan, peristiwa penganiayaan terjadi di daerah Tirtomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman.

"Kejadianya hari minggu 3 Maret 2024 sekitar pukul 2.45 WIB," ujar Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian dalam jumpa pers, Kamis (14/03/2024).

Baca juga: Cerita Lilik, Dihampiri Korban Pembacokan yang Teriak Minta Tolong

Riski menyampaikan, awalnya dua orang pelaku berboncengan dengan mengendarai satu sepeda motor.

Para pelaku ini kemudian berpapasan dengan korban bersama tiga temannya mengendarai dua sepeda motor.

"Bertatap-tatapan kemudian pelaku melakukan pengejaran terhadap dua kendaraan (korban) itu," ungkapnya.

Mengetahui dikejar, empat korban dengan mengendarai dua sepeda motor lantas memuturkan untuk berpisah atau berpencar.

"Pelaku mengejar satu (orang) dan berhasil melukai korban di bagian punggung dengan celurit. Mengetahui ada satu sepeda motor lagi yang kabur, pelaku kembali mengejar," bebernya.

Pelaku berhasil mengejar satu motor tersebut dan langsung membacok korban dengan menggunakan celurit. Korban mengalami luka bacokan di bagian pinggang.

Usai melukai korban, pelaku langsung memacu sepeda motornya meninggalkan lokasi. Namun saat melaju tersebut, sepeda motor yang dikendarai kedua pelaku mengalami kecelakaan.

"Menabrak bapak-bapak tua yang sedang melintas menggunakan sepeda motor," tuturnya.

Akibat kecelakaan itu, salah satu pelaku dilarikan ke rumah sakit. Sedangkan satu pelaku lagi melarikan diri.

Kejadian tersebut lantas dilaporkan ke Polisi. Dari laporan masyarakat Polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan penyelidikan.

"Saat kita menjumpai pelaku di rumah sakit itu sudah kondisi koma dan tidak bisa diajak komunikasi," bebernya.

Dari penyelidikan Polisi berhasil menangkap pelaku inisil GL (18) warga Kalasan, Kabupaten Sleman. Saat ini GL dilakukan penahanan di Polresta Sleman.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com