Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ismu Didatangi Dua Ular, Satu Ekor Muncul di Kamar, lalu yang Lain Muncul di Ruang Tamu

Kompas.com - 01/03/2024, 23:38 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Dua ular masuk rumah warga Padukuhan Kalipenten, Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Keberadaan ular mengejutkan penghuni, Ismu Rahayu (40), yang baru mengurus dapur dan membersihkan rumah.

Pemadam kebakaran bertindak begitu menerima laporan tersebut. 

"Ular itu lari ke pojokan kamar. Kalau menangkap sendiri, saya tidak berani. Saya menunggu damkar," kata Ismu di rumahnya, Jumat (1/3/2024) siang.

Baca juga: Ular Sanca Pemangsa Ternak di Kuningan Tertangkap, Warga Tepuk Tangan

Kejadian bermula saat Ismu baru saja menyelesaikan pekerjaan rumah dan mandi. Saat itu, anaknya, Eza (1), tidur di depan TV ruang tengah. Mereka tinggal sendiri di rumah, sementara suami tugas ke luar kota. 

Selesai mandi, Ismu langsung masuk kamar tidur. Seketika itu ia melihat ular hitam di antara kasur dengan dinding. 

Ismu menceritakan, ia langsung menelepon suaminya. Kabar itu diteruskan ke pemadam kebakaran. 

IRT ini lalu menutup pintu ruang tamu dan mengawasi kamar tidur dari ruang tengah. Sambil menunggu, tiba-tiba ada ular lain di pintu ruang tamu yang baru saja ditutup.

"Saya minta bantuan keponakan yang tinggal di sebelah untuk mengatasi ular yang ada di pintu depan," kata Ismu. 

Keponakan Ismu, Febrian Akhmad (15) mengambil alat penjepit untuk menangkap ular. Lalu membawa ular tersebut keluar rumah untuk dipukul kayu.

"Ular yang satunya (dalam kamar) tidak berani," kata Febrian.

Saat tiba di lokasi, Petugas Damkar, Slamet Riyadi langsung mengecek ular yang sudah mati di pintu depan rumah. Dia mengatakan ular tersebut merupakan ular cecak atau lycodon capucinos.

Lalu Slamet mencari ular yang berada di kamar tidur. Ia menemukan ular sendok Jawa atau nana sputatrix terjepit kasur. Ular kobra ini berbisa tinggi sehingga penanganan sangat hati-hati.

Baca juga: Petugas KPPS Digigit Ular Saat Antar Segel Kotak Suara

"Saya cari selang beberapa menit akhirnya ketemu ternyata ularnya di samping kasur yang buat tidur orang rumah. Penanganannya harus hati-hati hingga akhirnya ular berhasil saya tangkap," kata Slamet.

Kata Slamet, banyak ular masuk ke rumah untuk mencari makan. Ia menceritakan, belum lama ini mengevakuasi ular hijau dari rumah warga yang tidak jauh. 

"Mungkin karena suhu panas dan berburu makanan. Seperti ular cecak memang sering ketemu di dalam rumah karena berburu cecak. Pastinya ular sampai masuk rumah karena tersedianya makanan ular tersebut," kata Slamet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com