"Ya mereka lihat itu langsung ambyar, dalam artian wajahnya juga berbinar-binar seneng banget kan apalagi makan gratis," ungkapnya.
Baca juga: KCIC Sebut Cerita Penumpang Whoosh Ditodong di Tegalluar adalah Hoaks
Herka mengungkapkan para mahasiswa diperbolehkan mengambil sesukanya. Bahkan mereka diperbolehkan membawa pulang.
Namun, yang terpenting setelah makan para mahasiswa harus semangat dan fokus dalam mengikuti perkuliahan.
"Akhirnya ya sudah, mereka ngambil sendiri-sendiri itu, pokoknya sak waregmu (sampai kenyang), yang penting nanti di kelas (semangat kuliah). Mereka boleh bawa pulang silakan ngga papa. Akhirnya ya habis kok itu satu panci gede," tuturnya.
Herka pun turut makan siomay bersama dengan para mahasiswanya. Sebab saat itu kebetulan mendekati makan siang.
"Saya juga makan, kebetulan laper juga, pas makan siang," imbuhnya.
Menurut Herka, setiap dosen pasti memiliki cara mengajar tersendiri agar mahasiswa tidak bosan mengikuti perkuliahan. Terlebih saat mengajar di kelas pada jam-jam krusial seperti siang hari, kondisi para mahasiswa lapar dan ngantuk.
Baca juga: Kisah Pasutri Tunanetra Diantar Ketua RT ke TPS yang Jauh dari Rumah
"Jadi kalau kita tidak menarik ya itu akan susah untuk mereka cerna, mereka paham juga susah apalagi kemarin saya ngajar itu berkaitan dengan keguruan cara mengajar di sekolah, kalau nanti itu nggak bisa kan ya fatal," bebernya.
Beberapa hal pernah dilakukan Herka agar mahasiswanya bersemangat mengikuti perkuliahaan di kelas. Salah satunya, Herka mempraktikan membuat kopi ala barista.
"Iya ada gitu atau mungkin saya nanti demonstrasi apa. Kemarin ada kelas yang saya di situ gawe (membuat) kopi, saya sediakan semua kopinya plus airnya. Ya apapun lah agar mereka tertarik untuk masuk kelas saya, bersemangat (mengikuti kuliah)," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.