Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Korban Banjir Grobogan, Ganjar: Kemanusiaan Itu di Atas Politik

Kompas.com - 08/02/2024, 07:01 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebut kemanusiaan di atas politik. Hal itu diungkapkannya usai menemui para korban banjir di Desa Cingkrong, Grobogan, Jawa Tengah.

"Politik juga ngurusin kemanusiaan, bahkan di atas politik itu ada kemanusiaan dan itu harus kita kembangkan," katanya saat acara kampanye bertajuk "Hajatan Rakyat" di Stadion Kridha Bakti, Purwodadi, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Ganjar Ajak Massa Hajatan Rakyat Heningkan Cipta untuk Korban Banjir di Grobogan

"Maka izinkan saya tidak berorasi banyak, saya ingin mengajak mengheningkan cipta dan berdoa bersama agar banjirnya segera hilang, agar petani tanamannya tidak rusak, agar saudara kita tidak terkena penyakit," tambahnya.

Baca juga: Ganjar: Jangan Ajari Ganjar-Mahfud Rasanya Menderita karena Kekurangan

Seperti diberitakan sebelumnya, Ganjar sempat mendatangi Desa Cingkrong, salah satu dari sebelas kecamatan yang terdampak banjir.

Dalam kesempatan itu Ganjar juga mengajak para relawan pendukung Ganjar-Mahfud untuk mendoakan para korban banjir.

"Saya mau cerita banyak, tapi hari ini Grobogan sedang berduka. Rasanya tidak perlu berpanjang-panjang karena saudara kita sedang kebanjiran," katanya.

Kondisi banjir

Banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meluas hingga mengepung kawasan perkotaan Purwodadi, Rabu (7/2/2024).KOMPAS.COM/PUTHUT DWI PUTRANTO NUGROHO Banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meluas hingga mengepung kawasan perkotaan Purwodadi, Rabu (7/2/2024).

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir membuat aktivitas warga di Grobogan lumpuh. Aktivitas perekonomian di terganggu karena sejumlah akses jalan tergenang banjir.

Hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir memicu banjir di belasan Kecamatan di Grobogan. Banjir diperparah lagi dengan jebolnya tanggul sungai besar.

Sementara itu, BPBD Provinsi Jawa Tengah dan BPBD Kabupaten Grobogan masih terus melakukan penanganan di lokasi bencana.

"Masyarakat yang terdampak kami arahkan ke beberapa tempat yang aman. Dapur lapangan dan pengiriman logistik juga dilakukan," jelas Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com