YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) Teras Malioboro 2 melakukan aksi unjuk rasa di depan Balaikota Yogyakarta.
Sejumlah PKL tampak membawa poster. Salah satunya bertuliskan "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia".
Aksi unjuk rasa itu dilakukan lantaran data PKL dinilai tak jelas. Selain itu sarana prasarana di Teras Malioboro 2 dinilai jelek.
Baca juga: PKL Malioboro Geruduk Gedung DPRD Kota Yogyakarta
Saat ini PKL Malioboro masih berada di luar gerbang Balaikota. Mereka meminta masuk ke Balaikota.
"10 menit lagi tidak ada keputusan, kami dorong pintu gerbang," ujar orator.
Orator juga meminta PKL yang sudah sepuh atau tua mendekat ke gerbang. Sedangkan untuk laki-laki diminta untuk mundur. Hal ini bertujuan agar PKL yang sudah berusia lanjut dapat masuk ke Balaikota Yogyakarta.
"Iki wong tuomu teko pak (ini orangtuamu datang)," lanjut dia.
"Buka, buka, buka," teriak peserta demo.
Sebelumnya, Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) Malioboro juga mendatangi gedung DPRD Kota Yogyakarta. Mereka menggelar aksi kantor DPRD Kota Yogyakarta untuk menemui para anggota dewan pada Jumat (8/9/2023).
Para PKL mendatangi kantor DPRD Kota Yogyakarta karena persoalan relokasi belum selesai sepenuhnya. Para PKL merasa pendapatannya menurun drastis usai relokasi. Selain itu infrastruktur di tempat baru dirasa tidak layak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.