Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU DIY Siapkan 46 TPS Khusus di Kampus untuk 10.876 Mahasiswa

Kompas.com - 06/09/2023, 17:22 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebut jumlah pemilih di kalangan mahasiswa berjumlah 10.876. Untuk memfasilitasi mahasiswa yang sedang menempuh studi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu, KPU menyiapkan 46 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 20 kampus.

“Khusus di kampus, ada 20 kampus, total 46 TPS. Sedangkan mahasiswa ada 10.876,” ujar Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU DIY, Wawan Budiyanto, saat dihubungi wartawan, Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Pemkab Jayapura Siapkan Kantor Baru untuk KPU, Gantikan Gedung yang Terbakar

Wawan manambahkan TPS yang ditempatkan di kampus tersebut termasuk dalam TPS lokasi khusus. Hal ini untuk memfasilitasi pemegang hak suara saat pemungutan suara pada pemilihan umum (Pemilu) baik itu pemilihan presiden maupun legislatif.

“Nama nomenklaturnya TPS Lokasi Khusus. TPS untuk memfasilitasi pemegang hak suara saat hari pemungutan suara menggunakan hak pilih di TPS terdekat karena alasan tertentu,” kata dia.

Lanjut Wawan, sesuai dengan keputusan Mahkamah Konstitusi, TPS lokasi khusus untuk memfasilitasi warga yang pindah lokasi memilih sampai h-7 pemungutan suara.

“Misalnya bekerja, menjadi narapidana atau tahanan, pindah domisili. difabel, harus difasilitasi karena jumlahnya banyak dan terkonsentrasi di suatu tempat,” kata dia.

Untuk TPS Lokasi khusus ini menurutnya di DIY memiliki sejumlah 85 TPS Khusus, yang tersebar di berbagai lokasi, seperti rutan, pesantren, dan juga kampus.

“Untuk konteks DIY, yang sesuai kriteria di Kampus untuk memfasilitasi kawan-kawan mahasiswa,” kata dia.

Bagi mahasiswa yang sedang menjalani studi dan tidak bisa pulang ke asalnya maka KPU memberikan mekanisme pindah lokasi memilih. Cara mengurus di Panitia Pemungutan Suara (PPS), atau di KPU kabupaten atau kota.

“Tak harus pulang, bisa mengurus di sini. Yang penting KTPnya, cetak surat keterangan mahasiswa bahwa masih kuliah, kemudian ngurus di TPS kelurahan. Dekat kosnya,” kata dia.

Sementara itu Divisi Penanganan Pelanggaran, dan Data Informasi, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY, Bayu Mardinta Kurniawan menilai bahwa TPS Khusus untuk mahasiswa yang sedang melanjutkan studi di DIY masih belum mencukupi.

Baca juga: KPU Sumenep Pastikan TPS Ramah bagi 1.746 Pemilih Disabilitas

“Bawaslu telah mendorong KPU untuk melakukan evaluasi terhadap jumlah TPS khusus ini,” jelas dia.

Menurutnya ada beberapa kendala untuk penambahan TPS Khusus. Salah satunya adalah tidak semua kampus bersedia membuat TPS khusus.

“KPU sepertinya sudah merespons ini dengan menambahkan TPS di sekitar kampus,” katanya.

Pihaknya pun akan menambah pengawasan di TPS khusus tersebut jika sudah ada kepastian jumlahnya. 

“Artinya Bawaslu juga akan tetap melakukan pengawasan di TPS khusus saat penghitungan suara,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Yogyakarta
'Study Tour' Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

"Study Tour" Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Sejumlah Daerah Larang 'Study Tour', Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Sejumlah Daerah Larang "Study Tour", Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Yogyakarta
Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com