Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Sampah Dibakar di Bawah Jembatan Dekat Gembira Loka, Bupati Bantul Menyayangkan

Kompas.com - 11/08/2023, 17:19 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pengguna media sosial ramai membicarakan tentang sampah di sekitar jembatan depan Gembira Loka Zoo atau GL Zoo, Yogyakarta. Bupati Bantul menyayangkan tindakan itu.

Dalam unggahan di media sosial X, menyebut 'Pemandangan hampir setiap malam, lokasi sebelah timur jembatan Gembira loka Yogyakarta' dalam komentar ada salah satu pengguna sempat berkomentar dan menge-tag akun Pj Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo. "Niku masuk wilayah Bantul," ujar Singgih melalui akun pribadinya @azinggih/4.

Baca juga: Korupsi Dana Pengelolaan Sampah, Eks Kepala DLH OKU Selatan Divonis 4 Tahun Penjara

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, pihaknya menyayangkan pembakaran sampah. Sebab, jika dikelola dengan memilah, sampah bisa menjadi penghasilan tambahan.

"Itu kita sayangkan, pembakaran itu kan berarti dia gagal melakukan pemilahan," kata Halim kepada wartawan di Bantul Jumat (11/8/2023).

Dijeskannya, sampah non organik masih sedikit, sehingga jika dipilah contohnya kertas dikumpulkan akan laku dijual. Masyarakat dari rumah tangga perlu memilah sampah apalagi di setiap padukuhan sudah ada lokasi penyetoran sampah non organik.

"Saat ini sudah semakin banyak rumah pilah sampah di tingkat Pedukuhan yang ada di Bantul," kata Halim.

Terlebih setiap Padukuhan dengan anggaran Program Pemberdayaan berbasis masyarakat Padukuhan (P2BMP) senilai Rp 50 juta per padukuhan.

Anggaran P2BMP diminta untuk membentuk tim pengelola sampah yang tugasnya adalah menampung pemilahan sampah sejak dari rumah tangga.

"Semua itu untuk memudahkan rumah tangga yang bingung, kalau sudah terkumpul dijual," kata dia.

Baca juga: Camat Banguntapan Bantul Berencana Lakukan OTT Pembuang Sampah Sembarangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com