Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Teras Malioboro dan Selasar Malioboro, Wisatawan Jangan Bingung

Kompas.com, 29 Juli 2023, 22:50 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Jalan Malioboro yang menjadi salah satu destinasi wisata utama di Yogyakarta memiliki dua spot baru yaitu Teras Malioboro dan Selasar Malioboro.

Baik Teras Malioboro dan Selasar Malioboro masih berdekatan dengan Jalan Malioboro dan dapat dicapai dengan berjalan kaki saja.

Baca juga: 6 Tempat Ngopi Sekitar Malioboro Yogyakarta, Buka hingga Tengah Malam

Selain bisa memanjakan wisatawan yang gemar berbelanja, kedua kawasan ini juga telah ditata dengan rapi sehingga nyaman untuk dikunjungi.

Jika sama-sama berdekatan dengan Jalan Malioboro, lantas apa perbedaan keduanya?

Baca juga: 5 Bakmi Terkenal Enak Sekitar Malioboro, Harga Mulai Rp 15.000

Teras Malioboro

Dilansir dari laman visitingjogja.jogjaprov.go.id, perbedaan Teras Malioboro dan Selasar Malioboro tidak hanya pada letak dan pengelolaannya, namun juga daya tarik yang ditawarkan bagi wisatawan.

Teras Malioboro adalah wajah baru atau hasil penataan dari destinasi belanja yang semula bertempat di tepi Jalan Malioboro.

Baca juga: Sejarah Jalan Malioboro Yogyakarta, Bukan Sekadar Tempat Wisata

Penataan tepi Jalan Malioboro dan pembangunan Teras Malioboro bertujuan untuk mengembalikan fungsi Jalan Malioboro sebagai kawasan untuk pejalan kaki.

Setelah direnovasi oleh Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemprov DIY), Jalan Malioboro tampil dengan wajah baru yang lebih tertata dan bersih.

Teras Malioboro diresmikan pada tanggal 26 Januari 2022 oleh Sri Sultan HB X, Gubernur Yogyakarta, bersama dengan Heroe Poerwadi, Wakil Walikota Yogyakarta.

Lokasi destinasi wisata belanja ini terdiri dari dua area, yaitu Teras Malioboro 1 yang berada di bekas bioskop Indra dan Teras Marioboro 2 yang terletak di Jalan Mataram, tidak jauh dari Hotel Grand Inna Malioboro.

Di Teras Malioboro wisatawan dapat berbelanja souvenir, oleh-oleh, berfoto, bahkan menjajal berbagai kuliner.

Kawasan Teras Malioboro YogyakartaDok. https://terasmalioboro.jogjaprov.go.id/ Kawasan Teras Malioboro Yogyakarta

Selasar Malioboro

Sementara Selasar Malioboro sudah lebih dulu diresmikan dan dibuka sejak 1 Maret 2021.

Lokasi Selasar Malioboro berada di Jalan Pasar Kembang, yaitu di sebelah utara Jalan Malioboro atau sebelah selatan kawasan Stasiun Yogyakarta.

Selasar Malioboro merupakan program PT Kereta Api Indonesia. Tujuannya tidak lain untuk mengembangkan kawasan Stasiun Yogyakarta atau dikenal dengan Stasiun Tugu.

Keunikan Selasar Malioboro adalah kawasan ini didesain dengan mengusung konsep heritage.

Tentunya konsep ini membuat Selasar Malioboro tak hanya indah, namun juga menjadi salah satu spot untuk berburu foto.

Di Selasar Malioboro juga tersedia fasilitas bagi wisatawan, terutama mereka yang baru sampai atau akan menuju Stasiun Yogyakarta.

Beberapa fasilitas tersebut adalah kamar mandi dan loker yang sengaja disediakan untuk membantu wisatawan yang baru saja melakukan perjalanan jarak jauh.

Tak sampai di situ, di Selasar Malioboro juga tersedia berbagai gerai kuliner dan oleh-oleh yang akan memanjakan wisatawan.

Sumber:
visitingjogja.jogjaprov.go.id  
visitingjogja.jogjaprov.go.id  

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Pedagang TTS dan Kartu Pos di Yogyakarta Terus Bertahan: Tetap Laris di Kalangan Turis
Pedagang TTS dan Kartu Pos di Yogyakarta Terus Bertahan: Tetap Laris di Kalangan Turis
Yogyakarta
Berpotensi Viral, Pelaku Wisata di Gunungkidul Diimbau Tak 'Nutuk' Harga saat Libur Nataru
Berpotensi Viral, Pelaku Wisata di Gunungkidul Diimbau Tak 'Nutuk' Harga saat Libur Nataru
Yogyakarta
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Yogyakarta
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Yogyakarta
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Yogyakarta
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Yogyakarta
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Yogyakarta
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Yogyakarta
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
Yogyakarta
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Yogyakarta
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Yogyakarta
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Yogyakarta
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Yogyakarta
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Yogyakarta
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau