Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPA Piyungan Tutup Sampai 5 September, Depo Sampah di Kota Yogayakarta Hanya Mampu Bertahan 6 Hari

Kompas.com - 22/07/2023, 22:29 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Piyungan ditutup mulai dari 23 Juli hingga 5 September 2023.

Kabid Pengelolaan Persampahan, Dinas Lingkungan Hidup, Kota Yogyakarta Ahmad Haryoko mengatakan, setelah TPA Piyungan ditutup, depo sampah di Kota Yogyakarta hanya bisa menampung sampah 5 sampai 6 hari.

“Mungkin sampai 5 hari ke depan seperti saat penutupan 1 minggu,” ujar dia, saat dihubungi, Sabtu (22/7/2023).

Setelah 5 dan 6 hari ke depan, Pemerintah Kota Yogyakarta meminta kepada Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk membantu dalam menyediakan lahan sementara untuk membuang sampah dari Kota Yogyakarta.

Baca juga: TPA Piyungan Tutup Sampai 5 September, Kabupaten Kota Diminta Kelola Sampah Mandiri

“Kami minta bantuan ke Pemda DIY di TPA atau lokasi lain (untuk menampung sampah) harus sesuai arahan Pemerintah DIY. Walaupun secara undang-undangnya masih kewajiban Pemda DIY,” kata dia.

Dari sisi tanggung jawab, pemerintah kota bertanggung jawab dalam pengelolaan sampah di hulunya, sedangkan Pemerintah DIY bertanggung jawab pada hilir pengelolaan sampah.

“Betul (difasilitasi tempat) sesuai dengan undang-undangnya, kami bertanggung jawab sampah di hulu, hilirnya tanggung jawab Pemda DIY,” kata dia.

Pemkot Yogyakarta sudah melakukan penjajakan ke daerah lain seperti Kabupaten Gunungkidul dan Kabupaten Kulon Progo untuk lokasi pembuangan sampah dari Kota Yogyakarta. Tetapi penjajakan yang dilakukan gagal.

“Kami sudah buka komunikasi dengan Gunungkidul dan Kulon Progo pada tahun 2022 kemarin sudah menjajaki dua daerah itu tetapi belum bisa dikatakan berhasil,” imbuh dia.

Baca juga: Pemda DIY Tutup TPA Piyungan 44 Hari, Bantul Minta Warga Siapkan Jugangan

Pemerintah Kota Yogyakarta sendiri sudah mencanangkan zero sampah anorganik sejak beberapa tahun terakhir.

Namun, program tersebut masih belum mampu mengurangi sampah yang dihasilkan.

“Di Kota Yogyakarta masih 30 persen yang kami kurangai masih banyak sekali yang ke TPA Piyungan. Per hari tonase sampah yang dibuang ke TPA Piyungan 220,” kata dia.

“Kemarin catatan antara 85 sampai 87 ton yang dikurangi,” kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com