Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Pleret, Kalurahan Digital di Bantul DI Yogyakarta

Kompas.com - 31/05/2023, 18:38 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sejak dilantik menjadi Lurah Pleret, Kapanewon Pleret, Bantul, DI Yogyakarta, 20 Desember 2020 lalu, Taufiq Kamal (37) ingin menjadikan kalurahan digital.

Hal ini untuk mengurai permasalahan yang ada hingga menjadikan penyelenggara negara yang terbuka.

Berangkat dari visi misinya saat mencalonkan diri sebagai Lurah Pleret,dengan visi untuk membawa Kalurahan Pleret menjadi Kalurahan Digital yang Mandiri, Sejahtera dan Agamis.

Baca juga: 3 Dampak Negatif Digitalisasi Terhadap Kesehatan Mental

"Jadi asal usulnya setiap pemerintah ingin menyelesaikan masalah warganya," kata Taufiq saat ditemui di kantornya, Rabu (31/5/2023).

Ternyata permasalahan warga cukup rumit dan beragam. Dengan solusinya pembangunan manusia, proses ekonomi, pertumbuhan ekonomi.

Untuk pembangunan manusia sebagai sistem pemerintahan dirinya harus turun ke bawah untuk melihat situsasi. Namun hal itu tidak bisa setiap saat dilakukan, karena dengan jumlah penduduk sekitar 14 ribu orang akan sulit memantau pergerakan masyarakat.

"Tapi kalau kami 11 padukuhan dengan penduduk sekitar 14 ribu orang, nah bagaiamana saya bisa bersosial terus menerus," kata Taufiq.

Untuk itulah dirinya berfikir kemandirian kalurahan dengan sistem informasi desa, tata kelola pemerintahan yang baik, dan ekonomi di desa. Sistem informasi digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam program kerjanya.

"Untuk itulah waktu itu dimulai dengan sistem informasi desa dengan diawali pleret.id itu," kata dia.

Baca juga: Banyak BPR Tutup, Regulator Dorong Merger dan Digitalisasi

Lulusan S1 Teknik Informatika STMIK Akakom Yogyakarta dan S2 Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan koordinasi dengan pemkab Bantul. Waktu itu, menungu.

"Waktu itu suruh menunggu, saya tidak bisa menunggu karena masa bakti saya 6 tahun. Saya harus memiliki progres untuk rencana kerja saya," kata dia.

"Muncullah penganggaran kita buat sistem informasi sendiri, karena domainnya sudah punya tinggal 'digatukke'. Yang penting sistemnya yang bisa memfasilitasi kita dalam pemerintahan yang baik. Itu awal mulanya pleret.id," kata dia.

Disinggung mengenai SID yang sudah disediakan oleh Pemkab, Taufiq mengatakan hal itu dua sistem yang berbeda. Dia menganalogikan setiap desa atau kalurahan memiliki sejarah yang berbeda sehingga untuk pengelolaan pun tidak bisa disamakan.

Menurut dia, pleret.id juga berisi tentang transparansi anggaran, dipublikasikan mulai dari penganggaran hingga implementasinya. Sehingga masyarakat bisa melihat kegiatannya dari yang direncanakan hingga selesai.

Lurah Pleret Taufiq Kamal di Kantornya. Rabu (31/5/2023)KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Lurah Pleret Taufiq Kamal di Kantornya. Rabu (31/5/2023)

"Jadi kita mentrasnparansikan semuanya, biar semuanya mengawal. Dari dulu merencanakan. Jadi ini good goverment saya berhasil," kata Dosen non aktif Universitas Nadhatul Ulama Yogyakarta ini.

Baca juga: Digitalisasi, Upaya Pemerintah Identifikasi Potensi Kecurangan Pengadaan Barang dan Jasa

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Yogyakarta
Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Yogyakarta
Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan 'Flare' di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan "Flare" di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Yogyakarta
Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Yogyakarta
Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Yogyakarta
Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Yogyakarta
Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com