Tim berjumlah lima orang tersebut akhirnya memutuskan kembali ke Bogor. Mereka lantas mematangkan rencana upaya penangkapan.
Seusai Lebaran, tim kembali menuju DIY. Di lokasi, tim menggali informasi untuk mencokok Tukul.
Sekitar seminggu, pencarian akhirnya membuahkan hasil.
"Kurang lebih kita seminggu di sana. Dan akhirnya dapat. Tapi, kendalanya sempat ada lagi. Kendalanya kita mencari lagi sesuai informasi. Kendalanya cuman sama ga ada yang pernah lihat dan tidak ada yang kenal. Kita nyisir terus akhirnya. Rupanya dia berada di warung," terangnya.
Baca juga: Remaja Bacok Teman karena Tersinggung Orangtuanya Diejek, Pelaku Ditangkap Polisi
Diberitakan sebelumnya, Tukul bersama komplotannya membacok korban di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, pada 10 Maret 2023.
Kala itu, korban yang sedang berjalan bersama teman-teman sekolahnya, tiba-tiba dibacok oleh pengendara motor. Korban dibacok dari belakang sewaktu hendak menyeberang.
Dalam pembacokan tersebut, Tukul bertindak sebagai eksekutor. Adapun dua rekan Tukul sudah lebih dulu diringkus.
Pada kejadian ini, korban dan pelaku tidak saling mengenal.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, para pelaku sengaja menyerang korbannya secara acak karena terprovokasi tantangan di media sosial.
"Berawal dari adanya tantangan via Instagram, pelaku pun terprovokasi dan berupaya untuk membalas dengan melakukan pembacokan ke sasaran secara acak," paparnya, 14 Maret 2023.
Baca juga: Pria Bacok Tetangga di Situbondo, Korban Disebut Kerap Mengejek
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Penangkapan Pelaku Pembacokan di Bogor, Polisi Sempat Kekurangan Info saat di Jogja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.