Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Yogyakarta- Wonosari yang Longsor Selesai Diperbaiki, Sudah Bisa Dilalui 2 Arah

Kompas.com - 30/11/2022, 11:05 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di Padukuhan Plesedan, Srimartani, Piyungan, Bantul, yang longsor atau amblas Sabtu (29/10/2022) malam, sudah berhasil diperbaiki. Saat ini sudah tidak ada buka tutup arus lalu lintas.

"Sudah dua arah tapi belum sempurna. Sudah tidak buka tutup, mulai malam tadi (Selasa 29/11/2022)," kata Kapolsek Piyungan Kompol Sugihartono saat dihubungi wartawan melalui telepon, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Sebabkan Sejumlah Jalan di Karawang Selatan Amblas

Dikatakannya, saat ini di lokasi longsoran masih dalam proses penyempurnaan namun sudah bisa dilalui oleh kendaraan dua arah.

"Belum begitu sempurna karena masa umur dari cor-coran minimal 21 hari. Mungkin akan disempurnakan, yang penting sudah dua jalur dan tidak macet," kata dia.

Baca juga: Video Jembatan Comal Pemalang Amblas Dipastikan Hoaks, Polisi Cari Penyebarnya

Salah seorang pengguna jalan, Bambang mengaku bersyukur saat ini sudah tidak buka tutup jalan. Sebab, selama penanganan longsor harus antre.

"Tadi ke Yogya lancar sudah tidak macet lagi. Semoga tidak ada lagi kejadian longsor," kata warga Kapanewon Playen ini.

Sebelumnya, arus lalu lintas Jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di Padukuhan Plesedan, Srimartani, Piyungan, Bantul, longsor atau amblas. Sabtu (29/10/2022) malam.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan sesuai dengan laporan dari Polsek Piyungan, amblasnya ruas jalan karena diduga ada retakan di lokasi tersebut.

"Petugas masih berjaga dan memasang garis polisi atau police line. Sementara itu, untuk mengurangi kemacetan arus lalu lintas, petugas menerapkan sistem buka tutup di jalur tersebut," kata Jeffry kepada wartawan Sabtu malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com