Sengkalan lamba paling muda yang ada di keraton ditandai dengan candra dan surya sengkala.
Candra sengkala tersebut berbunyi “Sumunar Hakarya Haruming Dhatulaya” menandai tahun 1943 Jawa yang memiliki arti "sorot cahaya mewujudkan megahnya keraton".
Sedang surya sengkala tersebut berbunyi “Hanggara Sampurna Risaking Traju” menandai tahun 2009 Masehi yang memiliki arti "membangun Bangsal Trajumas sampai sempurna".
Sengkalan memet paling muda yang ada di Keraton Yogyakarta dengan wujud sepasang naga dikombinasikan dengan lambang Kasultanan Yogyakarta.
Surya sengkala ini berbunyi “Kaheksi Nagaraja Manjing Kadhaton”, yang memiliki arti "dewa naga (terlihat) memasuki keraton".
Sengkalan itu menandai peresmian museum Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada tahun 1992 Masehi.
Sumber:
kratonjogja.id
budaya.jogjaprov.go.id
tribunjogjawiki.tribunnews.com