Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Demo Kenaikan Harga BBM Dobrak Pagar DPRD DIY hingga Nyaris Roboh

Kompas.com - 07/09/2022, 18:23 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Massa pendemo kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berusaha menjebol pagar gedung DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pantauan Kompas.com, massa pendemo pada sore ini mendatangi depan gedung DPRD DIY lalu melakukan orasi di atas pikap yang telah disediakan.

Setelah selesai berorasi tiba-tiba sejumlah massa demo merangsek ke depan pagar dan mendobrak pagar hingga hampir roboh, serta melempar beberapa botol air mineral.

Baca juga: Demo Kenaikan Harga BBM, Jalan Malioboro Ditutup Sementara

Tak hanya mencoba menjebol, beberapa masa aksi juga membakar ban di depan pagar DPRD DIY.

Hingga saat ini massa aksi belum membubarkan diri dan masih bertahan di depan gedung DPRD DIY. Terlihat beberapa warga di sekitar Malioboro memadamkan api dari ban yang dibakar di depan gedung DPRD DIY.

Sebelumnya, masa aksi mulai mendatangi DPRD DIY untuk menyuarakan penolakan kenaikan harga BBM. Akibatnya Jalan Malioboro harus ditutup sementara.

"Pemerintah menaikkan BBM untuk melindungi APBN dan tidak memperhatikan keadaan rakuat yang menjerit atas krisis ekonomi," kata salah satu orator, Rabu (7/9/2022).

Di tengah-tengah orasi Satgas Bentor DIY Heru Santoso naik ke atas pikap orator dan ikut berorasi. Heru mengatakan bahwa pihaknya mendukung langkah para mahasiswa.

Namun, dalam menggelar aksi harus secara damai dan jangan sampai berbuat anarkis.

"Kami mendukung penolakan kenaikan harga BBM, kalau harga bensin Rp 10.000 per liter kami narik Rp 5.000 lalu bagaimana?" ujarnya.

Heru mengatakan para penarik bentor tak bisa menaikkan tarif karena khawatir jika para wisatawan tidak mau menggunakan jasa mereka.

"Enggak bisa wisatawan kan maunya murah," kata dia.

Saat ini dirinya bersama penarik bentor lainnya hanya bisa menggantungkan hidup dari pengusaha-pengusaha yang dermawan.

"Ya kita minta bantuan dari pengusaha-pengusaha yang dermawan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Shalawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Shalawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com