Pendidikan anak bagi Sri merupakan hal yang penting. Kerja keras yang dilakukannya selama ini tidak lain untuk dua buah hatinya agar bisa tetap sekolah.
Melalui kerja kerasnya, dia ingin menghantarkan kedua anaknya meraih cita-cita mereka demi masa depan yang lebih baik.
"Pendidikan itu sangat penting karena dengan ilmu anak bisa mencapai cita-citanya enggak seperti saya. Nanti bisa mencari pekerjaan yang lebih mudah, terus dengan ilmu apalagi akhlak agama, dunia kan sekejap. Ya cari dunia dan akhirat. Jadi jangan hanya dunia saja," ungkapnya.
Baca juga: Perjuangan Mia, Jual Pasir dan Kerikil demi Sekolahkan Anak-anaknya
Saat ini anaknya Nisabela Putri yang berusia 10 tahun duduk di kelas 3 Sekolah Dasar (SD). Sedangkan Idham Al Gozali yang berusia 9 tahun duduk kelas 2 Sekolah Dasar (SD).
Menurut Sri, meski sering membantunya dalam bekerja, kedua anaknya tetap belajar, sehingga keduanya tidak sampai ketinggalan dari teman-temanya di sekolah.
"Kalau adiknya nilai bagus-bagus. Kalau kakaknya sedang-sedang saja. Standar, alhamdulillah bisa mengikuti lah enggak terlalu tertinggal," ungkapnya.
Kedua anak Sri pun tidak pernah terlewatkan mengikuti pelajaran yang digelar secara daring beberapa waktu lalu.
Sri berhenti mencari tempat yang teduh dan tenang demi anak-anaknya dapat mengikuti pelajaran secara daring.
Saat proses belajar dilaksanakan dengan daring karena pandemi Covid-19, Sri meluangkan waktu menemani kedua anaknya.
Baca juga: Melihat Perjuangan Ibu, Boy William Terpacu Rajin Bekerja
Dia menghentikan langkahnya mendorong gerobak saat pelajaran daring hendak dimulai.
Ibu murah senyum ini sebisa mungkin mencari tempat yang teduh sebagai tempat anaknya belajar secara daring.
Handphone (HP) bekas milik Sri digunakan sebagai sarana belajar daring kedua anaknya secara bergantian.
"Pas daring juga belajar, diajari di jalan. Saya cari nanti ada tempat teduh berhenti belajar dulu nanti jalan lagi. Dua-duanya daring, pakai HP saya, satu dipakai berdua. Ya HP bekas, alhamdulillah bisa gantian berdua," tuturnya.