"Untuk tahun pembuatan tidak ada yang mengetahui, tetapi memang didirikan oleh Sunan Kalijaga. Tidak hanya disini ada beberapa peninggalan beliau yang ada di Panggang," kata Anwar.
Anwar menceritakan, jika bahan bangunan masjid yang lama seperti kayu digunakan untuk atap masjid. "Hampir tidak ada yang terbuang, semuanya dimanfaatkan," kata dia.
Adapun pemugaran terbesar pada 1984 itu, sementara untuk pemugaran awal saat dibakar pada masa kolonial.
"Saat gempa 2006 gentengnya porak poranda, dan terakhir ini pembuatan plafon," ucap dia.
Selain masjid, ada sumber mata air berupa sumur tidak jauh dari lokasi masjid. Konon, menurut cerita turun-temurun, tempat itu sering digunakan untuk wudhu Sunan Kalijaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.