"Kemarin sopirnya itu saya tanya kok bisa memasuk, katanya cuma baca Google itu. Kemarin katanya mencari jalan pintas pakai Google, tapi bisa juga pas sinyal enggak ada terus berhenti atau gimana, setelah itu kan sampai pas jalan itu suruh putar balik sama Google-nya, tapi kan enggak bisa, jalannya sangat sempit," ucap dia.
Pihak kepolisian bersama warga kemudian berusaha membantu agar truk tersebut bisa putar balik. Truk akhirnya putar balik pada tengah malam.
"Sekitar jam setengah 12 malam itu mundur pelan-pelan dibantu sama masyarakat pakai senter itu. Semalam sekitar jam setengah 12 malam atau jam 1 itu sudah mundur pelan-pelan," tutur dia.
Darmana mengimbau agar para pengemudi khususnya truk berukuran besar melewati rute yang seharusnya.
Jangan memaksakan melintas di jalan yang sempit sementara truk berukuran besar.
"Saya kira harus sesuai rute jalan, lewat jalan yang bisa dilalui. Seharusnya survei dulu sebelum memasuki rute jalan itu kalau lihat situasi jalan sudah sempit kan harusnya kernet survei dulu kira-kira jalan gimana, bisa masuk enggak," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.