Kerabat Mangkunegaran, Irawati Kusumorasri, menyebutkan bahwa dirinya merasa bersyukur dan berbahagia atas penunjukan GPH Bhre sebagai Mangkunegara X.
Menurut Ira, selepas KGPAA Mangkunegara IX meninggal dunia, kerabat Mangkunegaran sudah menunggu-nunggu hasil perundingan keluarga inti mengenai calon penerus takhta Mangkunegara.
“Saya ikut bahagia (atas penunjukan tersebut). Saya pribadi dan mewakili kerabat mendukung penuh apa nanti program-program Gusti Bhre untuk membuat Mangkunegaran lebih moncer lagi dan juga menjadi salah satu pusat budaya Jawa,” tuturnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (6/3/2022).
Ira memandang, GPH Bhre merupakan seorang visioner dan pandai.
Maka dari itu, dia yakin bahwa GPH Bhre dapat melestarikan dan mengembangkan Mangkunegaran.
“Saya yakin beliau akan melestarikan dan mengembangkan (Puro Mangkunegaran). Dia mampu untuk itu. Ditambah lagi, network beliau luas. Itu yang terpenting untuk menjadi Mangkunegara X,” terang pegiat seni di Kota Solo ini.
Sebagai sosok yang berusia muda, Ira menilai bahwa GPH Bhre akan mampu mendekatkan Mangkunegaran kepada generasi milenial.
Ira menyampaikan, salah satu contohnya adalah saat GPH Bhre menggagas Mangkunegaran Jazz Festival pada 2019. Menurutnya, itu adalah lompatan yang jauh untuk Mangkuengaran.
“Beliau menyadari bahwa dengan digelarnya event tersebut mampu menarik minat orang ke Mangkunegaran. Selain budaya klasik, Mangkunegaran juga mempunyai seni kontemporer dan modern. Beliau tahu untuk mengenalkan kesenian klasik kepada generasi muda, harus ada narasi yang bagus agar anak-anak muda mau melihat misalnya tari-tarian klasik atau karawitan gending klasik,” paparnya.
Dengan ditunjuknya GPH Bhre sebagai Mangkunegara X, Ira berharap agar Mangkunegaran bisa mandiri secara ekonomi.
Adanya kemandirian ekonomi, kesejahteraan abdi dalem bisa lebih baik.
“Kesejahteraan abdi dalem itu perlu dipikirkan. Selain itu, umpama perlu ada perbaikan, semisal bangunan, dengan menggunakan kemandirian ekonomi itu bagus,” jelasnya.
Selain itu, Ira berharap di bawah kepemimpinan Mangkunegara X, Puro Mangkunegaran bisa lebih moncer di bidang budaya dan pariwisata.
Baca juga: GPH Bhre Jadi Penerus Tahta Pura Mangkunegaran, Gibran Berharap Bisa Dorong Perekonomian Solo
Pemerhati budaya Kota Solo, Tunjung W Sutirto, berharap agar GPH Bhre mampu memimpin Puro Mangkunegaran selaras dengan perkembangan zaman, tetapi tanpa meninggalkan tradisi Mangkunegaran.
"Jadi, pemimpin Mangkunegaran ke depan dengan aspirasi dan inspirasi sesuai zamannya. Salah satu pendekatannya dapat dengan momong semua warga di lingkungan Pura," tuturnya, Selasa.
Tak cuma itu, GPH Bhre juga diharapkan mampu merekatkan kembali isu ketidakharmonisan sebelum pengumuman dirinya sebagai KGPAA Mangkunegara X.
“Selain itu, bisa menjadi pimpinan alternatif di saat ada ketidakharmonisan di tengah-tengah masyarakat bangsa," sebutnya.
Baca juga: Pemerhati Budaya Solo: GPH Bhre Cakrahutomo Harapan Baru Mangkunegaran