KULON PROGO, KOMPAS.com - Klaster penularan Covid-19 skala keluarga muncul di Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sudah 10 orang terjangkit virus corona dari klaster ini.
Mereka terdiri enam keluarga yang berada dalam dua RT pada Pedukuhan Gerpule, Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang.
Selain itu ada puluhan orang yang lain di Gerpule masih menunggu hasil tes swab PCR.
"Kami masih menunggu hasil 26 orang warga yang kemarin swab. Semoga tidak bertambah," kata Dukuh (kepala dusun) Gerpule, FX Samiran, Selasa (11/1/2022).
Kasus ini terungkap sejak 4 Januari 2022.
Saat itu, seorang warga Gerpule menujukkan gejala demam, batuk dan pilek, memeriksakan diri ke RS Santo Yusuf Boro di Kalurahan Banjarasri, tidak jauh dari Gerpule. Hasilnya, ia positif Covid-19.
Samiran menerima kabar dari terkonfirmasi positif. Ia mengirim salinan hasil pemeriksaan di RS Boro.
Baca juga: Tracing Klaster Perkantoran, Kasus Covid-19 Semarang Bertambah Jadi 18 Orang
Dukuh dan satgas Covid-19 desa melakukan langkah antisipatif, sementara gugus tugas puskesmas setempat menggelar tracing dan swab pada para kontak erat.
Swab berlangsung tiga tahap hingga total 36 kontak erat di wilayah Gerpule. Hasilnya, total ada 10 kasus hingga sekarang.
“Pertama satu orang positif, lalu muncul lima, besoknya tiga. Kemarin (10/1/2021) sore kami mendapat kabar tambah lagi satu kasus. Jadi semuanya 10 kasus,” kata Samiran.