Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Masjid Raya Sheikh Zayed di Kota Solo

Kompas.com - 31/03/2024, 13:48 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Masjid Raya Sheikh Zayed Kota Solo, Jawa Tengah tak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tapi pun merupakan destinasi wisata religi.

Seperti namanya, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo adalah duplikasi atau miniatur Sheikh Zayed Grand Mosque yang terletak di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Bangunan masjid ini terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Nusukan, Kota Solo.

Dengan luas bangunan 8.000 meter persegi, masjid ini berdiri di atas lahan bekas Depo Pertamina. Rumah ibadah ini mampu menampung 10.000 jemaah.

Setiap jemaah yang datang, akan disuguhi suasana khas Timur Tengah, yang dipadupadankan dengan kearifan lokal Indonesia.

Baca juga: 5 Masjid Unik di Indonesia untuk Wisata Religi, Ada Masjid Sheikh Zayed

Masjid ini juga merupakan hadiah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo.

Peresmian masjid dilaksanakan oleh Presiden Joko Widodo bersama Presiden Uni Emirat Arab UEA Mohammed Bin Zayed Al Nahyan MBZ, pada Minggu (13/11/2022) silam.

"Desainnya kita meng-copy Masjid Sheikh Zayed University Uni Emirat Arab (UEA), tiang-tiang hampir mirip sedikit modifikasi, karpet ada batik-batiknya."

"Ada nuasa batik sama atap nuasa Solo. Termasuk pintu-pintu warna emas ada nuasa Timur Tengah dan batik kawung," kata Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Munajat.

Masjid ini menelan biaya pembangunan sekitar Rp 278 miliar hasil donasi UEA dengan beragam fasilitas.

Ada pun fasilitas yang dibangun di sini antara lain, ruang utama, ruang samping, halaman masjid, perpustakaan, basement sebagai tempat wudhu dan kamar mandi, kantor pengelola masjid hingga ruang VIP.

Selain itu, Al-Qur'an raksasa juga tersedia di Masjid Sheikh Zayed. Ini merupakan karya Universitas Sains Al-Qur'an yang diberi yang diberi nama Ir H Joko Widodo.

Pemberian nama Ir H Joko Widodo diberikan karena huruf pertama di dalam Al-Qur'an ditulis langsung oleh Presiden Jokowi.

"Yang menulis pertama kali, huruf 'ba' itu Pak Presiden Jokowi, dan huruf terakhir 'syin' juga Pak Jokowi," papar dia.

Baca juga: Masjid Sheikh Zayed Solo Sediakan 7.000-10.000 Takjil Gratis Selama Ramadhan

Al-Qur'an berukuran 3x2 meter itu ketika dibuka, dan saat ditutup berukuran 2x1,5 meter.

Kitab tersebut diletakkan di selasar pintu masuk bangunan utama tempat shalat. Mushaf Alquran Ir. H. Joko Widodo itu memiliki berat 501 kilogram.

"Bapak Presiden menghibahkan ke masjid agar lebih bermanfaat," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah 'Move On'

Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah "Move On"

Yogyakarta
Bupati dan Wakil Bupati Bantul Resmi Mendaftar ke PDI Perjuangan untuk Maju di Pilkada 2024

Bupati dan Wakil Bupati Bantul Resmi Mendaftar ke PDI Perjuangan untuk Maju di Pilkada 2024

Yogyakarta
Viral, Peziarah Makam Raja Imogiri Ditarik Tarif Rp 500.000, Keraton Yogyakarta Buka Suara

Viral, Peziarah Makam Raja Imogiri Ditarik Tarif Rp 500.000, Keraton Yogyakarta Buka Suara

Yogyakarta
Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com