Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Asal Cilacap Mengaku Dirampok Saat Naik Travel, Muka Dilakban hingga Dibuang ke Ruko Kosong di Kulon Progo

Kompas.com - 03/04/2023, 16:51 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KOMPAS,  KULON PROGO - Seorang warga Cilacap, Jawa Tengah, mengaku dirampok lalu dibuang ke Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Iwan (43) asal Cilacap, mengaku dirampok dengan ancaman pisau dalam sebuah mobil travel yang dinaikinya. 

Ia kehilangan semua barang bawaannya, termasuk ponsel, dompet, uang, E-toll maupun ATM.

“Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Pengasih yang mendatangi tempat kejadian perkara orang dibuang setelah dirampas ini,” kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi), Senin (3/4/2023).

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 8 Tahun di Bangka Barat, Diculik dan Dibunuh Secara Sadis oleh Remaja 17 Tahun

Peristiwa itu terjadi saat Iwan dalam perjalanan pulang ke Cilacap. Iwan tengah menunggu bus di trafic light dekat terminal Giwangan, Minggu (2/4/2023), pukul 20.45 WIB. Seseorang tidak kenal mendekat.

Setelah perbincangan singkat, orang tersebut menawarkan pengantaran sampai tujuan karena perjalanan mereka yang searah dengan tarif Rp 100.000.

Setelah Iwan setuju, orang itu kemudian datang lagi dengan mobil Suzuki APV silver dengan plat nomor AD. Saat masuk, ia melihat mobil sudah dihuni empat orang lain, yakni satu perempuan dan tiga laki-laki. Ia tetap masuk ke mobil.

Dalam perjalanan, Iwan mengaku lengah. Iwan disekap, tangan dan kakinya diikat dengan lakban. Mereka juga sambil menodongkan pisau. 

Mereka meminta semua barang Iwan sambil menodongkan pisau. Mereka juga meminta paksa PIN ATM Iwan. 

Di dalam mobil itu, Iwan disuruh tidur di bawah kaki mereka. Tangan terikat di belakang badannya. Pelaku kemudian melakban seluruh bagian muka hingga hidung.

Iwan yang ditemui di Polsek Pengasih, masih memakai hoddie merah tua dan celana jeans  yang sama saat ditemukan.

“Saya sampai sulit bernafas,” kata Iwan mengenang peristiwa itu.

Baca juga: Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Bangka Barat, Diculik untuk Minta Tebusan, tapi Lebih Dulu Dihabisi

Selanjutnya, pelaku menurunkan Iwan di sebuah ruko. Belakangan diketahui kalau lokasi itu sebuah ruko kosong di PPSJ, Kulon Progo.

“Ini (luka) bekas lakban. Karena semua (kepala) dilakban,” kata Iwan seraya menunjukkan bintik-bintik luka lecet di dahi dan punggung tangan.

Warga Pengasih menemukan korban di dalam ruko pukul 20.45 WIB. Suratiman (46) ini menemukan Iwan dalam kondisi terikat tangan dan kaki pakai lakban.

Selidiki CCTV

Iwan merupakan sopir truk logistik yang sedang mengantar barang perusahaan ke Kediri, Jawa Timur. Bongkar muat barang berlangsung satu pekan ke depan.Iwan memutuskan pulang ke Cilacap. Ia berniat akan kembali ke Kediri pekan depan, saat bongkar muat. Sesampainya di Giwangan, Iwan malah jadi korban perampokan.

Halaman:


Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com