Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disdikpora Bantul Buat Surat Imbauan Terkait Isu Penculikan Anak

Kompas.com - 02/02/2023, 18:42 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul mengeluarkan surat imbauan peningkatan kewaspadaan terhadap isu penculikan anak. Harapannya, para orangtua tidak resah, tapi tetap waspada.

Kepala Disdikpora Bantul Isdarmoko mengatakan, sudah mendengar isu penculikan dan mengeluarkan Surat imbauan bernomor 421/224/UM pada 1 Februari 2023 lalu. surat imbauan ini ditujukan kepada Kepala PAUD, TK, SD dan SMP se-kabupaten Bantul.

Baca juga: Ramai Isu Penculikan di DIY, Kapolda Gencarkan 1 Sekolah 2 Polisi

Imbauan pertama adalah meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan pengawasan dan pengamanan di lingkungan sekolah masing-masing. Terutama terhadap orang asing atau orang tidak dikenal dengan gerak gerik mencurigakan.

Kedua, sekolah diminta membuat imbauan kepada orangtua atau wali murid yang melakukan antar jemput anak agar waspada dan tidak terlambat.

"Ketiga,  meminta sekolah membentuk tim atau petugas piket untuk mengoptimalkan pengawasan terhadap anak pada jam istirahat, jam ekstrakurikuler, dan pulang sekolah," kata Isdarmoko kepada wartawan Kamis (2/1/2023).

Adapun poin Keempat, sekolah diminta melakukan pengawasan terhadap anak-anak yang menunggu jemputan. Imbauan kelima, sekolah harus terus melakukan komunikasi efektif dengan orangtua.

"Menghubungi orang tua siswa jika terjadi keterlambatan penjemputan. Dan terakhir memberikan sosialisasi kepada peserta didik terkait meningkatnya kasus penculikan anak dan mitigasi kasus tersebut," kata dia.

Sementara pada bagian lain, seorang murid SD Negeri di Bantul mengaku sempat akan diberi uang oleh seorang ibu-ibu saat berada di luar sekolah tapi ditolaknya.

Baca juga: Beredar Rekaman Suara Percobaan Penculikan 2 Murid SD Bangetayu Semarang, Ternyata Hoaks

 

Kepala SD N 1 Padokan, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul Veny Nuraini Rohadi membenarkan adanya informasi yang beredar tersebut.

"Tanggal 31 januari 2023 ada kejadian di sekitar sekolah ketika jam istirahat. Salah satu anak kami dihampiri ibu-ibu yang turun dari mobil merah. Lalu mengajak anak untuk ikut serta dengan iming-iming uang Rp 5000," kata Veny dalam pesan yang ditulis.

"Si anak tidak bersedia dan segera masuk ke dalam sekolah, kemudian melaporkan kejadian kepada guru dan kepala sekolah. Alhamdulillah, kondisi anak aman,"kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah 'Move On'

Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah "Move On"

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com