Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putra Pesinden Terkenal Anik Sunyahni Jadi Korban Penganiayaan Diduga Debt Collector

Kompas.com - 29/04/2022, 20:26 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Putra pesinden kenamaan Tanah Air Anik Sunyahni, Ade Putra Cahya Utama, jadi korban penganiayaan dengan pelaku diduga merupakan debt collector.

Akibat insiden yang terjadi pada 26 April 2022 itu, Ade mengalami memar di bagian perut dan luka di lengan.

"Kejadianya pada Selasa kemarin pukul 15.30," ujar Anik Sunyahni di kediamanya daerah Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (29/04/2022).

Baca juga: Pulang Merantau dari Kalimantan, 2 Pemuda Madiun Dianiaya di Tengah Hutan, Pelaku Sempat Teriak Begal

Anik menceritakan, awalnya ada sejumlah orang yang datang ke rumahnya di daerah Kalasan, Kabupaten Sleman. Mereka datang untuk mencari seseorang yang pernah kos di rumahnya terkait pinjaman online.

Sebelumnya mereka juga sudah pernah datang ke rumahnya beberapa kali untuk menanyakan hal yang sama.

Anik Sunyahni menjelaskan jika orang yang dicari tersebut sudah tidak lagi kos di tempatnya.

"Memang orang yang pinjam itu pernah kontrak di sini, tetapi sudah pergi. Sudah tidak kontrak di sini lagi," ucapnya.

Anik Sunyahni mengungkapkan saat itu putranya sedang tidur. Putranya kemudian terbangun, keluar rumah dan langsung menghampirinya.

"Anak saya dengar saya dimarahi kan keluar ya melerai. Terus dia (orang yang datang) minta maaf, setelah itu ya sudah damai, tidak ada masalah," tegasnya.

Baca juga: Dituduh Pasang Poster Sembarangan, Seorang Pemuda Dianiaya Pemillik Toko di Bekasi

Menurut Anik Sunyahni setelah itu mereka pergi meninggalkan kediamanya. Namun selang sekitar setengah jam datang kembali.

"Tahu-tahu setengah jam berikutnya datang. Saat itu kan saya sedang di belakang," ucapnya.

Anik Sunyahni kemudian menemui bersama putranya. Saat itulah, putranya Ade Cahya Putra Utama kembali mendapatkan tindak penganiayaan.

Ade Putra Cahya Utama menambahkan, awalnya saat sejumlah orang yang pertama datang sudah dijelaskan dan tidak ada masalah.

"Orangnya sudah minta maaf dan saya selaku yang punya rumah juga sudah minta maaf," tuturnya.

Usai saling meminta maaf, mereka yang datang pertama imbuh Ade Putra Cahya kemudian pergi. Namun datang lagi menggunakan dua mobil.

Baca juga: Kisah Balita F, Luka di Sekujur Tubuh Dianiaya Orangtua, Tetangga Sering Dengar Korban Berteriak: Jangan, Sakit...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Yogyakarta
Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Yogyakarta
Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Yogyakarta
Bus Berpenumpang Tujuan Pati Hangus Terbakar di Ring Road Barat Yogyakarta

Bus Berpenumpang Tujuan Pati Hangus Terbakar di Ring Road Barat Yogyakarta

Yogyakarta
Basarnas Sebut Jasad di Bantul merupakan Warga Kota Yogyakarta yang Hilang di Kali Code

Basarnas Sebut Jasad di Bantul merupakan Warga Kota Yogyakarta yang Hilang di Kali Code

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Lebat

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Petir

Yogyakarta
Kekurangan pegawai, Pemkab Sleman akan Buka Lowongan CPNS dan PPPK

Kekurangan pegawai, Pemkab Sleman akan Buka Lowongan CPNS dan PPPK

Yogyakarta
Telaga Jonge di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Telaga Jonge di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Yogyakarta
2 Balon Udara Kembali Mendarat di Gunungkidul

2 Balon Udara Kembali Mendarat di Gunungkidul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com