Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Wisata Sejarah di Kota Semarang

Kompas.com - 07/01/2022, 10:39 WIB
Dini Daniswari

Penulis

KOMPAS.com - Semarang memiliki tempat wisata yang cukup beraneka ragam.
Salah satunya adalah wisata sejarah.

Wisata ini ditandai dengan bangunan-banguann abad 17-19 semasa kedudukan
Belanda, mulai bangunan kantor hingga tugu.

Wisata ini berada di Kota Semarang

Berikut 5 Wisata Sejarah di Kota Semarang:

1. Kota Lama Semarang

Kota Lama Semarang merupakan tempat wisata yang mendapat julukan
Little Netherland.

Julukan ini tidak keliru, lantaran banyaknya bangunan beraksitektur
zaman dulu di kota ini,

Kota Lama menawarkan keindahan arsitektur bangunan Eropa pada 1700 an.

Bangunan yang terlihat tua tersebut menjadi saksi bisu sejarah
kolonial Belanda.

Di tempat ini juga ada kanal-kanal air yang dibangun oleh pemerintah
kolonial.

Baca juga: 5 Kafe di Kawasan Kota Lama Semarang yang Asik untuk Nongkrong

Wisatawan juga dapat berkeliling menggunakan sepeda dengan rute yang telah
ditetapkan.

Perjalanan di Kota Lama dengan sepeda dimulai dari Monod, Diephuis,
Gereja Blenduk, Jembatan Berok, Jalan Empu Tantular, Marabunta,
Jalan Letjen Suprapto, dan kembali ke titik awal.

Lokasi: di kawasan Tanjung Emas, Kecamatan Semarang Utara,
Kota Semarang.

2. Lawang Sewu

Lawang Sewu dibangun pada masa pemerintahan kolonial Belanda, dari
27 Februari 1904 sampai 1 Juli 1907.

Bangunan ini didirikan untuk Kantor Pusat Perusahaan Kereta Api Swasta
(Het Hoofdkantoor van de Nederlansch Indische Spoorweg Maatscappij-NIS).

Bangunan ini untuk mengakomodir jalur kereta api yang menghubungkan
Semarang-Solo-Yogyakarta sepanjang 206 km oleh NIS.

Pembangunan jalur kereta api ini untuk mengangkut hasil perkebunan dan
pertanian dari daerah Kraton Solo dan Yogyakarta ke Semarang. Jalur
kereta api menggantikan pedati

Alasan pembangunan kantor karena NIS semakin berkembang serta bertambahnya
pegawai. Oleh karena itu diputuskan, membangun kantor administratif
di Kota Semarang.

Baca juga: Sejarah Gereja Blenduk, Salah Satu Ikon Kota Lama Semarang

Lokasinya berada di ujung Jalan Pemuda, Semarang. Perencaaan pembangunan
dipercayakan Prof. F. Klinkhamerdan B.J. Ouendag di Amsterdam.

Lawang sewu juga sebagai bukti sejarah perkembangan perkeretaapian
di Indonesia.

Bangunan pertama yang didirikan adalah rumah penjaga (gedung D) dan
percetakan (gedung C) sebagai bangunan direksi.

Bangunan utama (gedung A) menunggu perbaikan tanah dan mengganti dengan
lapisan pasir volkanis.

Pada 1 Juli 1907, gedung A, gedung C, gedung D, dan Gedung G selesai dibangun.
Gedung B dibangun pada 1916 dengan menggunakan konstruksi beton bertulang
dan selesai pada awal 1918.

3. Sam Poo Kong

Klenteng Sam Poo Kong berawal ketika armada Zheng He merapat di pantai
Simongan, Semarang. Hal ini karena, juru mudinya, Wang Jing Hong, sakit keras.

Lalu sebuah batu digunakan untuk istirakat Zheng He dan mengobati Wang Jing Hong.

Saat juru mudi menyembuhkan diri, Zheng He melanjutkan perjalanan
pelayaran ke timur untuk menuntaskan misi perdamaian dan perdagangan
keramik serta rempah-rempah.

Selama di Simongan, Wang memimpin anak buahnya menggarap lahan, membangun
rumah dan bergaul dengan penduduk setempat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com