SPPG Jogotirto Sleman Hentikan Operasional, Tak Ada MBG untuk SMPN 3 Berbah

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - SMP Negeri 3 Berbah, Kabupaten Sleman, menginstruksikan para siswanya untuk membawa bekal makan dari rumah.

Langkah ini diambil seiring dengan penghentian sementara operasional SPPG Jogotirto yang belum menerima anggaran.

Kepala SMP Negeri 3 Berbah, Siti Rochmah Nurwati, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima informasi mengenai penghentian operasional SPPG Jogotirto.

Baca juga: Melihat Dapur SPPG di Pelosok Barat Kabupaten Bogor Siapkan MBG Fresh bagi Siswa

"Kami menerima (informasi) tadi malam via WA dari dapur dan dari mitra penyelenggara. Jadi, kami menyampaikan kepada PIC MBG di sekolah bahwa mulai hari ini, Senin, untuk sementara MBG dihentikan," jelasnya saat dihubungi pada Senin (13/10/2025).

Siti menambahkan bahwa hingga saat ini, pihaknya belum mengonfirmasi sampai kapan pelayanan MBG akan dihentikan.

Namun, setelah mendapatkan informasi tersebut, sekolah segera mengambil langkah antisipasi dengan mengumumkan kepada orang tua agar siswa membawa bekal dari rumah.

"Kami antisipasi, sekolah langsung ke grup orang tua, mulai Senin kami imbau untuk membawa bekal," tuturnya.

Siti menekankan bahwa membawa bekal dari rumah bukanlah hal baru bagi siswa SMP Negeri 3 Berbah.

Sebelum adanya program MBG, siswa sudah diwajibkan untuk membawa bekal.

"Sebelum ada MBG, kita sudah wajib membawa bekal. Kita kembali ke masa itu lagi," ungkapnya.

Baca juga: 5.000 Chef Profesional Akan Dampingi SPPG, Kepala BGN: Total Anggaran MBG Rp 335 Triliun

Ia juga menambahkan bahwa para orang tua tidak merasa keberatan dengan kebijakan ini.

Hari ini, Senin (13/10/2025), siswa-siswa sudah datang ke sekolah dengan membawa bekal dari rumah.

"Kami sudah pantau ke anak-anak, aman. Anak-anak makan siang semua dari bekal masing-masing. Tidak ada masalah, karena sebelum ini pun, kami sudah mewajibkan anak-anak bawa bekal sendiri, sebelum ada MBG karena kami tidak ada kantin waktu itu," ucapnya.