Keduanya lalu saling serang.
"Keduanya saling mengayunkan celurit sebanyak lima kali selama sekitar lima menit," kata Jeffry.
Korban terjatuh dan tergeletak di Jalan Bawuran.
Laki-laki tidak dikenal itu langsung kabur.
AP langsung membawa korban yang mengalami pendarahan cukup banyak ke Rumah Sakit Rajawali Citra.
"Keterangan medis, korban meninggal dunia 30 menit sebelum sampai di rumah sakit," kata Jeffry.
Baca juga: Duel Berdarah Lansia di Probolinggo, Saling Bacok Usai Cekcok
Jeffry mengatakan, setelah menerima laporan tersebut, polisi datang ke rumah sakit.
Dari keterangan yang didapatkan, korban tertusuk benda tajam dan terkena rusuk kiri hingga menusuk paru-paru.
Pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP.
"Diduga kekerasan jalanan di Pleret masih dalam penyelidikan," kata dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang