Antisipasi Konvoi Kelulusan, Polres Bantul Siagakan Ratusan Personel, Tindakan Tegas Disiapkan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polres Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menerjunkan ratusan personel untuk mengantisipasi konvoi saat kelulusan tingkat SMA/SMK sederajat.

Polisi mengimbau kepada pelajar untuk tidak melakukan konvoi, dan apabila nekat akan ditindak tegas.

"Polres Bantul telah menyiapkan 273 personel dari Polres dan Polsek jajaran akan menggelar kegiatan patroli dan pengamanan kelulusan SMA/SMK," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangan tertulis dikutip, Senin (6/5/2024). 

Baca juga: Sakit, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Siswa dilarang konvoi kelulusan

Petugas akan ditempatkan di penggal jalan maupun sekolah.

Pihaknya mengimbau agar perayaan kelulusan dilaksanakan dengan kegiatan positif.

Tidak perlu mencoret seragam dan konvoi kendaraan. Disamping merugikan diri sendiri, juga bisa merugikan orang lain. 

"Jika ada yang pawai atau konvoi, bahkan sampai melakukan pelanggaran maka akan ditindak tegas," katanya lagi.

Baca juga: Campur Etanol dengan Sirup, 4 Pemuda di Semarang Tewas

Jeffry berharap kerjasama semua pihak untuk mencegah hal-hal tidak diinginkan.

Selain sekolah, orang tua diharapkan bisa memberitahukan kepada anaknya agar tidak ikut konvoi kelulusan. 

"Jangan ada konvoi! Anak-anak tolong diawasi, orangtua dan sekolah juga wajib mewanti-wanti untuk antisipasi terjadinya aksi (konvoi) ini," pungkasnya.

Baca juga: Dinkes Kulon Progo Ungkap Peningkatan Gangguan Jiwa di Kalangan Pelajar, Bullying Jadi Salah Satu Penyebab