Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 4 Hari Diresmikan Sultan, Ruas Jalan Tawang-Ngalang Gunungkidul Ambles

Kompas.com - 22/01/2024, 11:11 WIB
Markus Yuwono,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Ruas jalan Tawang-Ngalang yang baru saja diresmikan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X ditutup sementara untuk kendaraan berat karena ada amblesan di jembatan Bubong, Putat, Patuk, Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Jalan ini merupakan jalan baru alternatif Gunungkidul-Sleman.

Baca juga: Resmikan Ruas Jalan Tawang-Ngalang Gunungkidul, Sultan Berharap Turis Semakin Nyaman ke DIY

Dari pengamatan Kompas.com di lokasi, sejumlah alat berat diturunkan untuk memperbaiki amblesan di sekitar jembatan Bubong.

Kanit Lantas Polsek Patuk Iptu Paryadi mengatakan, untuk sementara ruas Tawang- Ngalang ditutup untuk kendaraan besar mulai perempatan Kepil sampai Perempatan Bobung.

"Untuk sementara ditutup untuk kendaraan besar selama 3 hari, dari estimasi perbaikan jembatan," kata Paryadi ditemui kompas.com di lokasi Senin (22/1/2023).

Dikatakannya amblesan ini diduga karena hujan deras beberapa hari terakhir.

"Kemungkinan karena hujan deras itu, lalu terjadi amblesan," kata Paryadi.

Selain di kawasan Jembatan Bobung, pihaknya juga melakukan pemantauan di jembatan Kedung Kandang. Di sana juga dilakukan penambalan aspal di sekitar jembatan.

"Truk atau mobil bermuatan berat diimbau untuk tidak melintas dulu, karena masih tahap perbaikan," kata Paryadi.

Salah seorang warga Bubong, Surono mengatakan, amblesan terjadi sejak Minggu (21/1/2024). Warga yang menyaksikan amblesan semakin melebar, lalu berinisiatif menutup jalan.

"Semalam sekitar jam 17.30 WIB ditutup warga, mengantisipasi jika ada kendaraan yang minggir masuk ke jurang," kata dia.

Perlu diketahui ruas Tawang-Ngalang, dan jembatan Kedung Kandang diresmikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X Kamis (18/1/2024) lalu.

Sekda DIY Beny Suharsono dalam laporannya mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan ini merupakan upaya Pemda DIY meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, serta mengurangi kesenjangan antar wilayah.

Koridor Prambanan Gading memiliki total panjang 27, 28 KM yang terdiri dari 4 ruas jalan provinsi diantaranya yang pertama adalah ruas Jalan Prambanan gayamharjo sepanjang 9, 08 km. Tahun 2023, telah dibangun pembangunan sepanjang 1,27 km dengan sumber dana dari APBN.

Baca juga: Prabowo Dijadwalkan Bertemu Sri Sultan HB X Siang Ini, Simpatisan: Tak Rewangi Ra Dodol

 

Kemudian ruas Jalan Gayamharjo-Tawang sepanjang 3 km, selesai dibangun pada tahun 2017. Jalan Ngalang-Gading sepanjang 6 km selesai dibangun pada tahun 2018 dan terakhir, ruas Jalan Tawang-Ngalang sepanjang 9,5 km, selesai dibangun pada tahun 2021 hingga tahun 2023 dan diresmikan saat ini.

"Pembangunan ruas jalan dan jembatan Tawang-Ngalang melewati dua kapanewon dan 5 kelurahan di Gunungkidul. Ruas Jalan Tawang-Ngalang menghabiskan anggaran 269 miliar, dengan tahapan pembangunan menjadi 5 segmen yang dilaksanakan selama 3 tahun anggaran," kata Beny dalam keterangan tertulis Kamis lalu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com