Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli BBM Pakai Uang Mainan, Seorang Pria Ditangkap di Bantul

Kompas.com - 15/11/2023, 09:27 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria diamankan polisi karena membeli BBM menggunakan uang mainan di sebuah toko kelontong di Padukuhan Ketonggo RT 003, Wonokromo, Pleret, Bantul, DI Yogyakarta, Selasa (14/11/2023).

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan pria yang diamankan Polsek Pleret yakni SAN (23) warga Prenggan, Kementren Kotagede, Kota Yogyakarta. Dia dilaporkan karena membeli BBM di warung kelontong menggunakan uang mainan.

Baca juga: Wanita Diduga ODGJ Hebohkan Pasar Munggi Gunungkidul karena Bawa Uang Mainan, Ada Gambar Winnie the Pooh

Kejadian ini bermula saat SAN membeli BBM untuk diisi di sepeda motornya seharga Rp 12.000 menggunakan uang kertas mainan mirip Rp 100.000.

"Pemilik warung merasa aneh dengan uang tersebut dan meminta suaminya untuk mengecek uang tersebut. Setelah dicek didapati uang tersebut merupakan uang mainan," kata Jeffry saat dihubungi wartawan melalui telepon Rabu (15/11/2023).

Pemilik toko kemudian mengamankan SAN dan diserahkan ke Polsek Pleret. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui pelaku membawa uang mainan dengan total nominal Rp 5,5 juta.

Polisi juga mengamankan 2 buah kartu Resep berobat dari Apotek Altea dan RSK Puri Nirmala, sepeda motor, dan telepon genggam.

"Pelaku mendapatkan uang mainan tersebut dari membeli di online shop dengan harga Rp. 20.500 dan memperoleh uang mainan sejumlah Rp. 8.000.000 pada hari Minggu 12 November 2023," kata Jeffry.

Saat pemeriksaan juga diketahui, SAN sempat memberikan uang mainan kepada Pak Ogah di Simpang tiga Tamanan dan Simpang empat Grojogan Banguntapan.

Jeffry mengatakan, pelaku membeli uang mainan tersebut dengan maksud untuk pamer kepada keluarga istrinya karena saat ini sedang pisah ranjang.

"Pelaku mengaku mengalami gangguan psikologis akibat pisah ranjang dengan istrinya kemudian berobat ke RSK Puri Nirmala," kata dia

Saat ini pelaku dan korban sedang dilakukan pemeriksaan oleh Unit Reskrim Polsek Pleret. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com