Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Bunuh Diri, Warga Kulon Progo Sempat Kirim Pesan "Cari Saya Dalam Sumur"

Kompas.com - 03/11/2023, 14:24 WIB
Dani Julius Zebua,
Rachmawati

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – W (35), ditemukan tewas tenggelam di sumur rumahnya sendiri di RT 16 RW 6 Pedukuhan Klampis, Kalurahan Tanjungharjo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

. Diduga W melakukan bunuh diri dengan menceburkan diri ke sumur rumah sedalam 12 meter.

“Polisi Sektor Nanggulan mendatangi TKP peristiwa orang meninggal dunia tercebur sumur ini, diduga bunuh diri,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi), Jumat (3/11/2023).

Baca juga: Ditinggal Pengajian, Rumah Warga di Kulon Progo Habis Terbakar, Diduga Dipicu dari Ponsel yang Dicas

Istri korban, SBA (33) dan dan dua saksi lain menemukan W sudah terbujur dalam sumur, Kamis (2/11/2023) pukul 23.00 WIB.

Jasad W ditemukan setelah SBA mencari suaminya di sumur karena beberapa jam sebelumnya W mengirim pesan singkat via WhatsApp.

Isinya pesan yang dikirim adalah, "cari saya di dalam sumur".

Pesan diterima pukul 20.56 WIB ketika SBA sedang bekerja di wilayah Kapanewon (Kecamatan) Sentolo. Setelah menerima pesan itu, SBA segera pulang dan tiba di rumah pukul 22.30 WIB.

Ia bergegas mencari W di sumur samping rumah, namun SBA hanya menemukan sandal milik W.

“Pesan melalui aplikasi WA dari korban, bahwa: kalau mencari saya di dalam sumur,” kata Kasi Humas Novi.

Baca juga: Hiu Paus Mati Mengenaskan Tanpa Ekor, Terdampar di Pantai Wisata Kulon Progo

SBA meminta bantuan keluarga dekat dan tetangga untuk memastikan keberadaan W dalam sumur.

Dua warga membantu mencari menggunakan jangkar dan menemukan jasad W sudah dalam kondisi kaku. Mereka pun melaporkan kasus ini ke Polsek Nanggulan.

Polisi mendatangi TKP bersama Tim SAR Basarnas Yogyakarta, INAFIS dan tim medis.

Tim SAR berhasil mengangkat keluar korban dari sumur pukul 01.30. Tim medis dan INAFIS memeriksa jenazah, sementara polisi meminta keterangan sejumlah saksi.

Mereka hanya menemukan ada luka pada dagu dan lidah dan tidak menemukan benturan pada kepala dan tanda penganiayaan pada tubuh korban.

Hasil keterangan saksi, W merupakan pasien gangguan jiwa

“Korban memiliki riwayat pengobatan poli jiwa. Ia pernah pula dua kali berniat bunuh diri,” kata Novi.

Baca juga: Cerita di Balik Kebakaran Lahan di Bukit Menoreh, Marsiti Tak Berani Lagi Bakar Sampah di Musim Kemarau

Dari hasil pemeriksaan, polisi menduga kematian W terkait perbuatan bunuh diri. Keluarga pun menerima kematian W sebagai musibah.

Kontak Bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com