Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Wisatawan Tersengat Ubur-ubur di Pantai Selatan Gunungkidul

Kompas.com - 03/09/2023, 15:58 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Belasan pengunjung pantai selatan Gunungkidul, DI Yogyakarta, tersengat ubur-ubur. Pengunjung diminta untuk berhati-hati saat berwisata di kawasan selatan. 

Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron Surisdiyanto menyampaikan, ubur-ubur atau impes muncul sejak pagi di beberapa pantai di Gunungkidul.

Adapun kemunculan impes terdeteksi di Pantai Kukup, Sepanjang, Drini, dan Somandeng. 

"Sejak pagi kami melaksanakan patroli dan membersihkan ubur-ubur, dan menguburkannya, agar wisatawan nyaman saat berkunjung," kata Suris saat dihubungi melalui telepon Minggu (3/9/2023). 

Baca juga: Banyak Ubur-ubur Muncul di Pantai Selatan Bandara YIA–Pantai Congot, Penjaga Pantai Ingatkan Pengunjung agar Hati-hati

Namun demikian, ubur-ubur tetap saja muncul, dan menyengat wisatawan. Total ada 13 orang wisatawan yang tersengat di Pantai Krakal dan Somandeng.

"Untuk pantai lain laporan belum masuk. Untuk pengunjung tersengat sebagian anak-anak. Tidak ada yang sampai dirujuk ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan, masih bisa ditangani pos kami," kata dia.

Suris mengatakan, saat tersengat ubur-ubur beracun biasanya merasakan gatal dan panas serta memerah pada bagian tubuh. Namun jika tidak kuat bisa menyebabkan sesak napas. 

Binatang laut yang tergolong ke dalam kelas Scyphozoa, biasanya muncul pada awal bulan Juli hingga bulan September saat suhu udara di laut dingin dan ubur-ubur beracun muncul dan tersapu gelombang ke pantai. 

Baca juga: Bluebottle, Ubur-ubur Beracun yang Kerap Meneror Wisatawan di Pantai Parangtritis

Dia berharap jika menemukan hewan bertentakel berwarna biru untuk tidak disentuh. Bentuk ubur-ubur ini bisa menarik perhatian, khususnya anak-anak karena memiliki bentuk dan warna yang unik.

"Pertama jangan panik, kalau kena (tersengat) langsung dibersihkan dengan air biasa, atau air laut. Yang pasti tentakelnya jangan sampai menempel," kata Suris. 

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Marjono menambahkan pihaknya sudah menyiapkan obat dan sarana kesehatan lainnya jika ada yang tersengat. Imbauan kepada pengunjung terus dilakukan baik melalui pengeras suara maupun papan pengumuman. 

"Jika tersengat carilah posko sar terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama," kata Marjono.

Marjono mengatakan, saat liburan akhir pekan seperti saat ini kawasan pantai dipenuhi wisatawan. Pihaknya menyiapkan 64 personel untuk mengamankan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com