Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Sampah Wisatawan Saat Libur Panjang, Pemerintah DIY: Kita Programnya MPC, "Mbuh Piye Carane"

Kompas.com - 03/08/2023, 20:35 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Libur panjang atau long weekend bakal menjadi tantangan tersendiri bagi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam penanganan sampah

Saat libur panjang, jumlah wisatawan yang meningkat akan dibarengi dengan melonjaknya sampah. Apalagi di saat yang sama Kota Yogyakarta tengah menghadapi darurat sampah menyusul kuota pembuangan ke TPA Piyungan dibatasi.

Terkait hal ini, Asisten Sekretaris Daerah DIY (Sekda) Bidang Perekonomian dan Pembangunan Tri Saktiyana mengatakan Pemerintah DIY bakal kesulitan jika harus melakukan sosialisasi kepada wisatawan yang datang.

Baca juga: Sampah Berserakan di Jalan Sastrodipuran, Pj Wali Kota Yogyakarta: Besok Pagi Kita Eksekusi

“Mereka datang dari luar kota, dan tidak tahu kita darurat sampah dalam konteks pariwisata kita tidak bisa mensosialisasikan tentang itu,” ucap dia saat ditemui, Kamis (3/8/2023).

Menurut dia, perlu penanganan khusus untuk masalah sampah saat libur panjang. Oleh sebab itu pihaknya akan menggandeng Pemkot Yogyakarta untuk menangani sampah saat libur panjang.

“Kita akan sekuat tenaga bersama kota (Yogyakarta) tempat strategis, tempat wisata bersih dari sampah. Kita programnya MPC, mbuh piye carane (bagaimana pun caranya),” ucap dia.

“Kita tidak bisa berharap wisatawan mengurangi sampah, sosialisasinya agak susah,” imbuh dia.

Sambung dia, saat terjadi timbunan sampah di lokasi-lokasi wisata atau lokasi yang strategis maka pemerintah bakal memprioritaskan untuk mengangkut sampah di lokasi tersebut.

“Ketika ada timbunan sampah pariwisata itu menjadi intensitas kita menanganinya, yang kita prioritas itu,” kata dia.

Nantinya sampah dari pariwisata yang menjadi prioritas ini akan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan menggunakan kuota 100 ton per hari.

“Maksimal 100 ton ke piyungan terbatas, itu yang kita masukan pertama kali dari tempat pariwisata,” kata dia.

Baca juga: Yogyakarta Darurat Sampah, ASN Diminta Bawa Tumbler Saat Rapat

Sebelumnya, Tumpukan sampah masih menghiasi di sejumlah sudut Kota Yogyakarta. Seperti di kawasan Alun-alun Selatan dan trotoar Pasar Beringharjo yang tak jauh dari Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko, mengatakan bahwa pihaknya mendorong destinasi wisata untuk memiliki tempat pengolahan sampah secara mandiri.

“Semua wilayah di Kota Yogyakarta punya bank sampah sampai tingkat RW. Makanya kita dorong agar destinasi wisata punya pemilahan sampah sendiri,” kata dia, Selasa (1/8/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Yogyakarta
Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Yogyakarta
PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

Yogyakarta
Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Yogyakarta
Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Yogyakarta
PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

Yogyakarta
Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Yogyakarta
'Study Tour' Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

"Study Tour" Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com