Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mabuk Ciu dan Tabrak Penjual Cilok, Pengemudi Becak Motor di Yogyakarta Dihajar Warga

Kompas.com - 25/07/2023, 09:34 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi becak motor (betor) di Kota Yogyakarta, Agus Budiarta dikeroyok massa pada Minggu (23/7/2023), di Jalan Malioboro. Agus dikeroyok lantara mengemudi betor dalam keadaan mabuk dan menabrak seorang penjual cilok

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja mengatakan, kejadian itu bermula pada Minggu (23/7/2023) pukul 20.30, di depan toko Gombale Jalan Malioboro, Gedongtengen, Agus mengendarai betornya dengan kecepatan tinggi. 

“Semula mengemudikan bentornya dari arah Utara depan toko Ramayana dengan kecepatan tinggi, dan diduga dalam kondisi mabuk mengarah ke selatan, dan menabrak penjual makanan cilok yang mengendarai sepeda ontel,” kata Timbul dalam keterangan tertulis, Selasa (25/7/2023).

Baca juga: Penjaga Warung di Bali Didakwa Bunuh WN Australia, Korban Disebut Berbuat Onar Saat Mabuk

Setelah menabrak penjual cilok, Agus dikejar sejumlah warga. Karena panik, dan dalam kondisi mabuk, betor yang dikendarai Agus menabrak trotoar di depan Malioboro Mall dan terjatuh.

Agus sempat lari ke arah barat dan masuk ke Toko Gombale tetapi tetap dikejar hingga dikeroyok massa.

“Kemudian saksi selaku karyawan toko Gombale membawa korban keluar dari toko dan kemudian diamankan ke SMPN 3 Kota Yogyakarta. Selanjutnya Pengemudi betor diamankan oleh personel Polsek Gedongtengen,” kata dia.

Timbul menambahkan Agus diketahui sempat minum-minuman keras jenis ciu pada pukul 18.00 WIB.

“Minum-minuman keras jenis ciu. Minum sendiri di pangkalan becak motor di dekat toko Ramayana Malioboro. Selanjutnya mengendarai becak motor dan lupa apa yang terjadi karena mabuk ciu,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com